Page 35 - Mengelola referencing styles dengan Zotero
P. 35
Jika organisasi itu sangat terkenal dan mempunyai nama singkatan resmi dan terkenal, maka
untuk kutipan kedua dan selanjutnya dapat menggunakan nama singkatan tersebut sepanjang
Anda yakin pembaca akan mengetahuinya.
a
h
k
u
d
i
k
P P
Pengarang tidak diketahui
i
e
d
a
a
e
n
t
g
i
a
r
n
t
g
g
e
i
k
t
r
n
a
g
i
d
a
d
a
k
a
e
h
u
t
Pengarang tidak diketahuii
n
Jika nama pengarang atau editor tidak bisa diidentifikasi, maka gunakan satu atau dua kata yang
penting dari judul sumber rujukan dan berikan tanda kutip atau quotation mark (“…”). Contoh:
Homeschooling merupakan pendidikan eksklusif, elitis, dan asosial (“Education Reform”, 2007).
h
k
a
m
-
a
2
m
a
a
n
g
r
i
:
s
d
a
u
e
b
i
l
h
n
n
t
a
a
b
a
r
e
a
g
a
r
P P
Pengarang: 2 atau lebih dan bernama-akhir sama
n
e
b
n
l
e
e
d
i
h
n
t
a
a
g
a
u
a
r
h
i
m
Pengarangg:: 2 atau lebih dan bernamaa--akhir samaa
s
a
k
e
r
n
b
m
a
n
a
a
2
r
Bila Anda mempunyai dua sumber rujukan atau lebih yang ditulis dua pengarang atau lebih yang
berbeda dan mempunyai kesamaan nama akhir, ikutkan selalu inisial nama pertama mereka.
Sebagai contoh, dalam bagian atau paragraf tertentu paper Anda mengutip bukunya Rizal
Mallarangeng. Kemudian, di bagian lain dalam paper Anda juga mengutip buku lain yang ditulis
oleh Andi Mallarangeng. Maka dalam pengutipannya harus diikutkan inisial nama pertama
mereka: tulislah selalu R. Mallarangeng untuk Rizal Mallarangeng dan A. Mallarangeng untuk
Andi Mallarangeng.
Menurut R. Mallarangeng (1999, p.10), negara yang lemah dan gagal akan mudah tergelincir
kepada anarki, kekacauan, dan pada akhirnya akan semakin merendahkan tingkat kesejahteraan
rakyat.
u
c
:
a
a
r
t
h
m
r
u
p
S S
l
t
i
u
n
2
s
e
Sumber: 2 sumber atau lebih dikutip secara bersamaan
s
u
e
k
e
r
d
r
e
a
m
s
e
m
i
a
b
a
b
i
b
b
a
a
r
h
i
s
k
u
d
b
e
2
a
r
a
a
m
s
a
s
p
t
i
e
r
a
Sumber: 2 sumber atau lebih dikutip secara bersamaann
c
l
r
:
e
b
e
e
a
a
m
t
u
b
u
u
m
b
i
Bila Anda mendapatkan sebuah inspirasi atau ide dari suatu sumber dan ingin mencantumkan
dalam sebuah kutipan secara bersamaan, atau mendapatkan data atau informasi dari sumber
yang berbeda tapi menyatakan hal yang sama, maka tampilkan secara berurutan dalam tanda
kurung dan masing-masing dipisah tanda semicolon (;). Contoh:
Budi Utomo bersikap sangat konservatif dan tidak memiliki maksud untuk mendirikan sebuah
bangsa dalam artian luas, tetapi hanya dalam artian nasionalisme Jawa yang dangkal (Van Niel, Faizuddin Harliansyah, MIM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
1970, p. 56; Furnival, 1940, p. 243)
Faizuddin Harliansyah, MIM Faizuddin Harliansyah, MIM Faizuddin Harliansyah, MIM
m
s
a
,
Email, surat, wawancara
w
t
i
a
a
a
r
a
w
n
c
u
r
a
,
E E
l
n
a
,
a
c
m
s
a
a
w
l
w
r
Email, surat, wawancaraa
t
i
r
,
a
u
Sumber semacam ini tidak dicantumkan dalam list of reference (daftar bahan pustaka) di akhir
tulisan karena pembaca biasanya tidak bisa mengakses secara langsung sumber-sumber seperti
ini. Namun Anda tetap harus mencatumkan kutipannya. Contoh:
s
e
n
e
r
r
nline researchh skillss
e
s
n
s
n
e
n
i
i
l
e
l
e
k
i
s
k
i
l
l
l
l
s
r
r
a
O OO Online research skills Mengelola referencing style dengan Zotero 35
a
c
h
c