Page 28 - Media pembelajaran
P. 28
Pertemuan 3
2. Sifat Fisik Kayu 4. Keawetan Kayu
Kayu sebagai bahan konstruksi memiliki kelemahan,
Beberapa hal yang tergolong dalam sifat-sifat fisik
yaitu tentang keawetan, untuk mencegah kerusakan
kayu adalah:
berat jenis, keawetan alami, warna, higroskopik, kayu, perlu adanya pengawetan. Kerusakan kayu
umumnya dikarenakan adanya serangan serangga,
tekstur, serat, berat, kekerasan, kesan raba, bau dan
rasa, nilai dekoratif, dan beberapa sifat lain. serangan jamur dan perusak lain. Tujuan usaha
pengawetan kayu, adalah untuk menambah umur
3. Sifat-sifat lain
pakai kayu lebih lama terutama kayu yang dipakai
Sifat-sifat lain kayu adalah termasuk dua hal yaitu
sebagai bahan bangunan (konstruksi), maupun
sifat pembakaran dan sifat kayu terhadap suara. Berat sebagai perabot atau aksesoris.Metode
Jenis atau BJ kayu, merupakan bagian penting dari
pengawetankayu yang sudah dikenal luas oleh
sifat kayu, BJ Kayu berkisar 0,20 sampai 1,28. penduduk kita merupakan seperti perendaman,
Kekurangan Kayu antara lain adalah; a) Sifatnya
laburan, rendaman panas serta dingin, dan saat ini
kurang homogen; b) Mudah dipengaruhi oleh dikenal dengan juga sistem vacuum.
iklim/cuaca.; c) Lendutan dapat terjadi pada keadaan
kelembaban tinggi; d) Mudah terserang serangga,
jamur dan cacing laut; e) Adanya cacat-cacat bawaan
dan cacat alam, seperti : mata kayu dan pecah-pecah;
dan f) Mudah terbakar.
3/8