Page 17 - e-book interaksi makhluk hidup dan lingkungan
P. 17
Berpikir Kritis
Cepat dan lambatnya proses penguraian organisme yang telah mati di
daerah beriklim dingin dan beriklim panas berbeda. Pada daerah beriklim
dingin, penguraian terjadi sangat lambat. Sebaliknya, pada daerah yang
beriklim panas penguraian terjadi sangat cepat. Mengapa hal tersebut bisa
terjadi? Jelaskan jawaban mu!
2. Komponen Abiotik
Komponen abiotik adalah komponen tidak hidup yang ada pada sebuah ekosistem.
Adanya komponen abiotik sangat menentukan apa saja jenis makhluk hidup yang bisa
tinggal dan bertahan di sebuah lingkungan ekosistem tertentu.
Perhatikan kembali video kawasan sungai Lubuk Larangan pada awal bab. Dapatkah
anda jelaskan bagaimana pengaruh komponen abiotik terhadap komponen biotik (ikan)
dalam kawasan sungai tersebut? Untuk mengetahui jawabannya maka anda harus
memahami peran masing-masing komponen abiotik berikut
a. Air, merupakan kebutuhan utama makhluk hidup karena metabolisme makhluk hidup
tergantung pada ketersediaan air. Hal penting didalam air yang memperngaruhi
kehidupan ialah suhu air, kadar mineral, salinitas dan kedalaman air.
b. Tanah, hal penting didalam tanah dan memperngaruhi kehidupan makhluk hidup ialah
suhu tanah, kadar mineral, sifat fisik, kadar air, dan topologi tanah. Tanah terdiri atas
lapisan topsoil, subsoil dan lapisan dasar.
c. Udara, merupakan lingkungan abiotik yang berupa gas yang membentuk atmosfer.
d. Cahaya matahari, merupakan sumber energi utama bagi kehidupan yaitu sebagai
penggerak utama proses fotosintesis pada produsen. Selain itu cahaya matahari
o
membantu mempertahankan suhu lingkungan pada kisaran 0-43 C agar organisme
dapat tetap bertahan hidup dan menguapkan air yang berguna dalam siklus air.
e. Suhu, merupakan salah satu faktor lingkungan yang sangat berpengaruh terhadap
keberlangsungan hidup sebuah organisme, karena suhu lingkungan berperan dalam
fungsi setiap organ dalam organisme.
Kelas VII SMP/MTs Semester 2 8