Page 43 - Modul Pembelajaran Menggambar Konstruksi Tangga Beton Bertulang pada Mata Kuliah CAD KBM 2 di DPTSP FT UNY oleh Anisa Dwi Safitri
P. 43
Pernyataan tersebut
sesuai dengan yang ada
dalam Frick & Suskiyatno
(1998) dalam Asih & Qomarun
(2020) tentang bahan
bangunan tradisional
bersumber dari alam seperti,
batu alam, kayu, bambu, dan
tanah liat merupakan material
yang mana tidak
mengandung zat kimia yang
membahayakan kesehatan
manusia dan lingkungan. Gambar 7. Tangga Bambu
(Sumber: bambuterhias.blogspot.com)
Dikuatkan kembali dengan
penelitian yang dilakukan oleh Asih & Qomarun (2020) yang membuktikan bahwa
material bambu termasuk dalam material yang ramah lingkungan dan
berkelanjutan. Menurut Standarisasi Bambu (2018) dalam Asih & Qomarun
(2020), urutan pertumbuhan bambu yaitu dari rebung, batang tua, dan batang
dewasa berkisar 4-5 tahun. Bambu dengan perawatan dapat bertahan hingga
±15 tahun sedang bambu yang dibiarkan saja akan lebih cepat mengkerut dan
rapuh sehingga hanya bertahan sampai ±2-3 tahun (Asih & Qomarun, 2020).
Pengawetan alami dilakukan dengan merendam bambu dengan air payau, tawar,
dan air laut selama 1 bulan guna menghilangkan kanji dalam bambu. Pengawetan
kimiawi dapat dilakukan dengan cara menyemprotkan zat anti serangga atau
merendamnya dengan bahan pengawet dalam drum besi (steeping) kemudian
dikeringkan (S. Hilmi, 2018 dalam Asih & Qomarun, 2020).
Bambu menjadi opsi bahan bangunan karena kelebihannya yaitu,
batangnya kuat, ringan, rata, keras, lurus, mudah dibentuk, serta harganya yang
relatif murah dan mudah dijangkau. Untuk menambah ketahanan dan masa
Modul Menggambar Konstruksi Tangga Beton Bertulang CAD KBM 2 – Modul 2 Pengenalan Tangga | 24