Page 141 - E-Modul Kisah Teladan Walisongo Terintegrasi Nilai Moderasi Beragama Produk Akhir
P. 141
Sunan Kudus (Ja’far Shodiq) tidak merasa asing
ketika bertanggung jawab sebagai senopati. Karena saat
beliau masih remaja, beliau tidak hanya mempelajari
ilmu agama, namun juga ilmu ilmu yang lain, seperti ilmu
kemasyarakatan, politik, budaya, seni dan perdagangan.
Sunan Kudus sebelum menyebarkan agama Islam sempat
menjadi Senopati dari Kerajaan Demak, Kerajaan yang
diakui oleh Masyarakat setempat saat itu. Indikator
komitmen kebangsaan terdapat dalam keprofesionalan
Sunan Kudus saat menjadi Senopati. Hal ini berkat
kemampuan beliau dalam ilmu kemasyarakatan dan
politik
Kecerdasan tersebut didapatkan dari pendidikan
yang ditempuhnya. Perjalanan Sunan Kudus sangatlah
erat kaitannya dengan Sunan Ampel, karena Sunan
Ampel merupakan guru Sunan Kudus yang mengajarkan
ilmu agama dan ilmu pengetahuan lainnya seperti
ekonomi dan politik. Guru Sunan Kudus lainnya yaitu Kiai
Telingsing, yakni ulama yang berasal dari Cina. Kiai
Telingsing merupakan ulama Cina yang dating ke tanah
Jawa bersama Cheng Ho. Cheng Ho merupakan
Laksamana Jendral dari Cina yang juga menjadi tokoh
besar yang menyebarkan agama Islam dan membuat tali
persaudaraan dengan orang Jawa. Kemudian, Sunan
Kudus bersama Sunan Muria juga berguru kepada Sunan
128