Page 16 - Fix e modul-22
P. 16

Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik memiliki Karamah atau

                     biasa disebut dengan ‘kemuliaan; yang berikan oleh Allah SWT. Karamah


                     yang diberikan Allah kepada SunanGresik yaitu mampu menurunkan hujan

                     yang lebat. Selain itu, Maulana Malik Ibrahim juga mengajarkan muridnya

                     untuk membela masyarakat yang kesulitan dengan cara menaklukkan atau

                     mencegah perampok. Sunan Gresik juga banyak membela masyarakat yang

                     tertindas oleh kerajaan Majapahit yang kala itu menetapkan pajak yang


                     sangat tinggi dengan paksaan dan kekerasan. Dia juga  mengajarkan dan

                     mengembangkan  metode  bercocok  tanam  kepada  masyarakat  sehingga

                     masyarakat  mengalami  peningkatan  hasil  panen.  Sunan  Gresik  juga

                     berdagang  dengan  cara  mengadakan  pasar  murah  yang  dapat  membantu


                     masyarat yang sedang kesusahan ekonomi.


                               Sunan Gresik mengenalkan ajaran agama Islam melalui akhlak, budi

                     pekerti  dan  tanpa  memaksa  sehingga  menarik  minat  masyarakat  untuk

                     memeluk agama Islam. Ia juga tidak menentang secara frontal atau tajam

                     budaya dan adat istiadat yang ada, meskipun sebenarnya adat tersebut

                     bertentangan  dengan  agama  Islam.  Akan  tetapi,  Sunan  Gresik


                     menggunakan  pendekatan  kemasyarakatan  dan  kekeluargaan.  Hal  ini

                     menunjukkan  bahwa  Sunan  Gresik  memiliki  sikap  anti  kekerasan  dan

                     akomodatif  terhadap  budaya  lokal,  sehingga  Sunan  Gresik  menunjukkan

                     sikap  kemoderasian  dalam  beragama,  dan  sangat  berhubungan  dengan

                     kejadian  dimasa  sekarang  dimana  sebagian  muslim  malah  menebar


                     kekerasan (bom bunuh diri, menyerang apparat keamanan).


                               Ajaran  Sunan  Gresik  dilakukan  tanpa  memaksa  orang  lain  untuk

                     mengikutinya, tetapi menjalin hubungan baik dengan sesama masyarakat

                     dan pemerintah. Karena jasanya yang sangat besar kepada masyarakat, dia


                     diangkat sebagai penasehat raja dan menteri di kerajaan Majapahit. Jadi

                     Sunan Gresik menyampaikan dakwah Islam tidak secara langsung, tetapi

                     pengenalan melalui aturan dan akhlak kehidupan sehari-hari. Sunan Gresik

                     langsung  menghadap  ke  penguasa  setempat,  yaitu  Raja  Majapahit

                     Brawijaya  demi  kelangsungan  penyebaran  agama  Islam.  Hal  ini


                     menunjukkan  bahwa  Sunan  Gresik  memiliki  sikap  komitmen  kebangsaan,


                                                                                                                                       5
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21