Page 49 - E-modul Berbasis Literasi Sains Tema Ayo Siaga Bencana
P. 49
Berdasarkan tinggi rendahnya derajat fragmentasi dan luasnya, kuat atau
lemahnya letusan, serta tinggi tiang asapnya, gunung berapi dibedakan menjadi
beberapa tipe erupsi, diantaranya sebagai berikut (Bahari, 2009):
1. Letusan Tipe Hawaiian
Letusan yang terjadi pada gunung berapi
yang memiliki lava sangat cair dan berbentuk
seperti perisai yang dapat mengalirkan lava ke
segala arah. Tipe hawai ini memiliki skala letusan
yang relatif kecil tetapi memiliki tingkat intensitas Gambar 33 Tipe Hawai
yang tinggi. Sumber: shorturl.at/kwxKN
2. Letusan Tipe Strombolian
Letusan ini memiliki interval waktu yang
hamper sama di setiap letusannya dengan kata
lain letusan akan terjadi disetiap beberapa
waktu sekali. Contoh gunung berapi Tromboli di
Sumber: shorturl.at/kwxKN Kepulaan Lipa yang memiliki waktu letusan setiap
Gambar 34 Strombolian 12 menit sekali.
3. Letusan Tipe Merapi
Tipe letusan ini untuk gunung yang memiliki
lava yang kental dan dapat menyumbat mulut
kawah sehingga akan berakibat tekanan gas
menjadi semakin kuat dan dapat menyebabkan
sumbatan di mulut kawah menjadi pecah dan
Sumber: shorturl.at/kwxKN
terangkat keatas. Tipe letusan ini juga Gambar 35 Tipe Merapi
mengeluarkan awan panas. Contohnya adalah
Gunung Merapi (Jawa Tengah).
37 | A Y O S I A G A B E N C A N A !