Page 32 - C:\Users\Sariyati\Videos\E MODUL TKK\MODUL TKK II

xanthoma

d. Keratosi Seboroik
Berwujud sebagai tumbuhan epidermal jinak, disebabkan oleh penebalan lapisan
tanduk. Berwarna coklatt sampai hitam, tidak menular, berbentuk pipih dengan
permukaan licin ataupun kasar seperti kutil.

e. Naevus Pigmentosus (tahi lalat)
Berupa tonjolan kecil hingga bsar berwarna coklat hingga hitam. Tahi lalat yang
membesar dengan cepat disertai rasa gatal, mudah berdarah dan warna bertambah
gelap, kemungkinan ganas / berbahaya.

3. GANGGUAN PIGMENTASI
a. Melanosis
Salah satu penyakit melanosis adalah melasma (chloasma), yaitu adanya
bercak-bercak berwarna coklat kehitaman (hiperpigmen- tasi) di kulit muka
yang sangat khas seperti di daerah pipi, dahi dan bibir atas.

b. Gangguan pigmentasi
Dapat berupa : gangguan fungsi kelenjar minyak yakni pengeluaran minyak
yang berlebihan dan bila terjadi penyumbat-an saluran kelenjar palit dapat terjadi
millium atau akne yang dapat meradang, gangguan pertandukan kulit yakni pada
bagian muka terdapat berbagai macam keratinosis kulit seperti
hiperkeratinisasi atau kekolotan dan pada bagian badan, tangan dan kaki terjadi
penyisikan kulit seperti sisik ikan, kulit merah dan bersisik, kapalan serta
katimumul atau mata ikan, juga gangguan peredaran darah berupa pelebaran
pembuluh darah rambut.

c. Lentigo
Sejenis naevus pigmentosusu terlihat menyerupai ephelides, licin berwarna coklat
tua.