Page 7 - 1
P. 7
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Nail art atau seni merias kuku adalah hal sudah biasa dilakukan wanita
dengan menggunakan berbagai jenis bahan mulai bahan alami seperti pacar
atau berbagai bunga dan dedaunan, hingga kosmetika yang siap pakai.
Jika pada awalnya mewarnai kuku hanya dikenal sekedar mengoleskan satu
warna di kuku, kini mewarnai kuku telah mengalami perkembangan yang
amat cepat dan luar biasa yakni mewarnai kuku yang diberi motif – motif
tertentu. Trend merias kuku di berbagai belahan dunia mudah terserap
hingga ke pelosok negeri, oleh karenanya pendalaman dan pengayaan
desain dan teknik mewarnai kuku menjadi hal yang penting untuk di kaji
lebih jauh. Dalam Perkembangannya seni merias kuku (Nail art), menjadi
kompetensi yang bisa berdiri sendiri bahkan memiliki kecenderungan lebih
eksklusif dan memiliki daya jual lebih tinggi, hal ini bisa dipantau di
berbagai pusat bisnis banyak berdiri salon yang khusus menjual jasa
pelayanan merawat dan menghias kuku.
B. Indikator Pencapaian
1. Menentukan Alat, lenan dan kosmetika menghias kuku berdasarkan
fungsinya.
2. Mampu mengidentifikasi persiapan dan proses kerja sesuai
perkembangan jenis dan teknik nail art
3. Menilai teknik rias kuku (nail art) sesuai SOP.
4. Terampil melakukan nail art dengan konsep karya inovatif
C. Sarana Cara Penggunaan Modul
Untuk mencapai kompetensi yang ada pada e-modul ini, maka perlu
memperhatikan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Pada setiap kegiatan pembelajaran terdiri dari tahapan yang harus
dipahami, dipelajari dan dipresentasikan pada unsur pengetahuan,
ketrampilan dansikapnya. Tahapan Pada tiap Kegiatan pembelajaran
terdiri dari :
a. Tujuan
b. Indikator Pencapaian Kompetensi
c. Uraian Materi
d. Aktivitas Pembelajaran
e. Latihan/Kasus/Tugas
f. Ringkasan
g. Umpan Balik dan Tindak Lanjut
2. Setiap kegiatan belajar harus dipahami secara tuntas dengan ditandai
mampumengerjakan latihan/kasus/tugas yang harus diselesaikan.