Page 14 - SKH Palangka Post Edisi 30 Juli 2019

BUMI TAMBUN BUNGAI

SELASA, 30 JULI 2019 14

HUT ke-69
Barut Dituntut Semakin Profesional

PALANGKA RAYA, PPOST
Kabupaten Barito Utara (Barut) harus mampu bekerja secara profesional, berdaya saing
tinggi, serta mampu memberikan pelayanan secara prima. Demikian disampaikan Guber-
nur Kalteng, Sugianto Sabran dalam sambutannya di Acara HUT Kabupaten Barut ke-69
di Muara Teweh, Senin (29/7).
Tiga hal yang disampaikan Indonesia, tentunya sebagai
Gubernur tersebut, dinilai dapat kabupaten yang berhasil men-
mewujudkan masyarakat Barut jalankan tugas sebagai pembina
yang damai, maju, berkeadilan karang taruna.
dan sejahtera. Presatasi lainnya adalah
“Momentum hari jadi Kabu- meraih penghargaan atas keber-
paten Barut ini harus dijadikan hasilan penyelenggaraan pro-
spirit untuk berkerja lebih keras, gram imunisasi tahun 2015-2017
sehingga mampu melayani ma- oleh Kementerian Kesehatan
syarakat dengan sebaik-bai- Republik Indonesia. Selanjut-
knya,” tegas Sugianto. nya, lima tahun berturut-turut
Lebih lanjut dikatakan, seman- mendapat Opini Wajar Tanpa
gat baru dalam rangka mewujud- Pengecualian (WTP) dari Badan
kan percepatan pembangunan di Pemeriksa Keuangan (BPK) Re-
kabupaten Barut, tentunya diper- publik Indonesia atas Laporan
lukan semangat kebersamaan, Keuangan Pemerintah Daerah,
kerja keras, kekompakan dan yakni Tahun Anggaran 2014,
partisipasi seluruh komponen 2015, 2016, 2017 dan 2018.
masyarakat yang ada. Tentunya Sugianto Sabran “Terkhusus untuk ini, artinya
berbagai hambatan dalam proses Tata kelola Pemerintahan dan
penyelenggaraan pembangunan keberhasilan atau prestasi yang Keuangan di Kabupaten Barito
Kabupaten pasti ada tetapi bisa telah diraih Barito Utara selama Utara, benar-benar menerap-
atasi. 2019. Salah satunya Penghargaan kan prinsip akuntabilitas dan
Pada kesempatan tersebut, Aditya Karya Mahtva Yodha 2017 transparansi. Patut selalu diper-
Sugianto mengapresiasi berbagai dari Kementrian Sosial Republik tahankan,” kata Sugianto.(bi/P8)

Atlet Panahan Ditetapkan

Sesuai Hasil Pra PON

PALANGKA RAYA, PPOST hal ini menjadi bahan evaluasi
Ketua Pengurus Provinsi pelatih. Atlet dengan kemam- FOTO: PPOST/HABIBI
Persatuan Panahan Indonesia puan dibawah standar, tentunya Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran dan Bupati Brito Utara, H. Nadalsyah saat penyerahan simbolis bantuan di Muara Teweh, Senin (29/7).
(Perpani) Kalimantan Tengah akan ada perlakukan khusus dari
(Kalteng), Ade Supriyadi men- pelatih. Sementara atlet cidera
gatakan, penentuan akhir atlet akan digantikan lapis ke dua. DAD Minta Pemkab Percepat
Kalteng tergantung hasil Pra Seleksi tahap dua dilaksanakan
PON 2019 yang akan dilak- setelah Hari Raya Idul Adha.
sanakan 13-14 Agustus 2019 Nantinya 13-14 Agustus nama Pembanguan Rumah Betang
mendatang, usai hari Raya Idul atlet yang muncul, apakah tetap
Adha 1400 H. terdaftar di Pelatda maupun
“Saat ini 24 atlet putra-putri tidak. Dibabak kualifikasi Pra
menjalani Pemusatan Latihan PON 2019, kuncinya apakah lolos PULANG PISAU, PPOST Pulang Pisau khususnya dinas Karena ini untuk masyarakat Selain itu nantinya Huma
Daerah (Pelatda). Semua atlet atau tidak, dan target medali di Ketua Dewan Adat Dayak terkait dapat segera meram- Adat Dayak Pulang Pisau,” Betang dapat dijadikan tempat-
menjalani evaluasi dari pelatih, PON 2020 Papua. (DAD) Kabupaten Pulang Pisau pungkan penyelesaian pekerjaan katanya. tempat pertunjukan kesenian
apakah tetap dipertahankan atau Pelatih senior, Jon Kris men- (Pulpis), Edwin Mandala ber- Huma Betang, yang menjadi Huma Betang ini nantinya daerah, dengan adanya Huma
digantikan oleh atlet lain,” kata gatakan, yang diusulkan dari harap agar pengerjaan Huma harapan masyarakat Suku Dayak menjadi pusat untuk melestari- Betang diharapkan segala bu-
Ade, Senin (29/7). Ade Supriyadi Pengprov Perpani ada 24 orang Betang (Rumah Betang) yang di Kabupaten Pulang Pisau”, ujar kan kesenian Adat Dayak di daya, kesenian dan adat istiadat
dijelaskannya, Pra-PON ca- hasil seleksi daerah. Dimana berada di Kelurahan Bereng Edwin saat dimintai keterangan, Kabupaten Pulang Pisau, seperti suku Dayak tetap bertahan sam-
bang panahan dilakukan Septem- Dari hasil kejuaraan Lamandau ada tiga kelas tiap kelas diisi Kecamatan Kahayan Hilir Ka- Senin (29/7). pelestarian tari-tarian, lawang pai pergantian generasi penerus.
ber 2019 di Jakarta. Tentu akan games Open terbuka kemarin, delapan atlet, baik kategori re- bupaten Pulang Pisau, segera “Kami harap pemerintah Ka- sekepeng dan dapat menjadikan “Mudah-mudahan ini dapat
memilih atlet yang benar-benar terlihat ada atlet Pelatda yang curve, kategori coumpond dan dirampungkan pengerjaannya. bupaten Pulpis, dapat segera Huma Betang sebagai museum perhatian serius dari Pemkab
siap dan nilai scoring tinggi. kemampuannya masih dibawah standar bow. “Harapannya kepada Pemkab menyelesaikan Rumah Betang. mini untuk kesenian adat Dayak. Pulpis,” tutupnya.(ang/P8)
Selama latihan, busur melesat pesaing atau atlet yang tidak Dalam Pelatda ini, pihaknya
harus diangka 10, kalau hanya masuk dalam Pelatda. Tentu juga memberikan penilaian
meraih angka sembilan, atlet menjadi bahan pertimbangan berdasarkan rangking kepada Ratusan Siswa Menerjang
disuruh jongkok. Itu tentunya apakah masih bisa ditingkatkan semua atlet, ada lampu kun-
untuk memotivasi atlet agar lebih nilainya atau tidak. ing peringatan karena bisa saja
semangat dan fokus serta kon- Dari Kejuaraan Panahan La- digantikan dengan atlet lain Jalan Berlumpur Demi Sekolah
sentrasi tinggi. mandau Open beberapa waktu kalau nilainya jauh dari standar.
Pihaknya, membebankan ke- lalu, kelihatan sejumlah atlet Saat ini masih mengarah pada
pada semua atlet untuk bisa dengan kemampuan menonjol pemantapan dan pengarahan PURUK CAHU, PPOST yang kotor. para siswa yang ingin pergi ke di cor agar siswa bisa melaku-
Yudi, salah seorang orang tua
Ratusan sisa SMPN 5 Puruk
mendekati skor standar nasional. dan yang masih kurang. Tentu teknik.(bi/P8) Cahu Kabupaten Murung Raya siswa, ketika dibincangi PPost, sekolah tidak lagi harus melint- kan aktifitas dilingkungan seko-
asi jalan berlumpur dan tentu
lah dengan nyaman, tidak takut
Minat Baca Masyarakat Meningkat (Mura), harus berjuang melint- Senin kemarin mengatakan, bisa ke sekolah dengan kondisi seragam atau sepatu sekolah
asi akses jalan yang sulit untuk
kotor karena lumpur.
saat ini akses masuk ke sekolah
sepatu yang bersih,” tuturnya.
tiba di sekolah. Hal itu karena SMPN 5 kondisinya belum ber- Sementara itu, salah seorang “Kondisi ini cukup meng-
akses jalan menuju gedung aspal, hanya material tanah, se- siswa yang enggan disebutkan ganggu, apalagi ketika seha-
MINAT BACA- Kabid sekolah yang baru dibangun hingga ketika terjadi hujan akan namanya menuturkan, tidak bis hujan, jalan dan sekitar
Perpustakaan, Edi tersebut masih berlumpur. sangat becek dan berlumpur. hanya akses ke sekolah, karena sekolah kondisinya berlumpur
Triadi, bersama staf Hujan deras yang terjadi be- Lebih jelasnya kata dia, tidak merupakan bangunan baru, karena memang berkonstruksi
dari Dinas Per- berapa hari lalu, membuat akses ada akses lain bagi siswa untuk lingkungan sekitar sekolah juga tanah, belum ada pengerasan
pustakaan dan Kear- jalan masuk ke sekolah yang ke sekolah selain melintasi jalan ketika hujan kondisinya berlum- ataupun di cor, kami kadang
sipan Barsel menga- berlokasi di jalan Soekarno- tersebut dan tentu saja menjadi pur sehingga dirinya bersama mengeluhkan kondisi terse-
dakan kegiatan rutin, Hatta Puruk Cahu tersebut, keluhan selama ini. siswa lain hanya bisa melakukan but, namun apa boleh buat,
perpustakaan keliling bak kubangan lumpur. Se- “Kami berharap pemerintah aktifitas di gedung sekolah saja. kondisi tersebut kami anggap
ke sekolah, kemarin. hingga membuat siswa siswan- khususnya instansi terkait, bisa Tentu dirinya berharap selain tantangan yang harus dilewati
FOTO: PPOST/SINTHA ya datang ke sekolah dengan segera memperbaiki dan men- akses jalan, lingkungan sekolah untuk kami bisa bersekolah,”
kondisi sepatu dan kendaraan gaspal jalan tersebut, sehingga juga bisa dibenahi, paling tidak tuturnya.(Trs/P8)
BUNTOK, PPOST
Minat baca dikalangan peserta
didik di Kabupaten Barito Selatan
(Barsel) disebut sudah mengalami
peningkatan. Hal itu terbukti dari
peningkatan kunjungan peserta
didik ke perpustakaan daerah se-
tempat terus mengalami kenaikan.
Dalam sehari saja, terang Kepala
Dinas Perpustakaan dan Kear-
sipan Barsel, Hidayaturrahman
melalui Kabid Perpustakaan, Edi
Triadi, jumlah siswa dalam setiap
kunjungan berkisar atara 20-25
orang, dan rata-rata pengunjung
merupakan peserta didik dari
jenjang SMP dan SLTA.
“Di tengah maraknya peng-
gunaan gawai, ternyata minat
baca anak-anak didik kita masih
tinggi,” ujar Edi, Senin (29/7).
Disebutkannya, ada beberapa
program yang mereka lakukan
sebagai upaya peningkatan minat
baca di kalangan peserta didik,
diantaranya kegiatan story tell-
ing bagi anak TK, yaitu aktivitas
bercerita ke setiap TK yang mana
sudah terjadwal.
“Sedangkan untuk SD, kami
adakan perpustakaan keliling dan
kegiatan-kegiatan membaca yang
melibatkan masyarakat juga ada,”
tukas Edi.
Di samping itu pula, dalam
rangka meningkatkan minat baca
pihaknya pun melakukan himbau-
an ketika ada event, salah satunya
promosi melalui kegiatan lomba
bercerita yang rutin dilaksanakan FOTO: PPOST/TRISNO
setiap tahunnya.(Mg4/P8)
Kondisi akses jalan menuju SMPN 5 Murung yang kondisinya berlumpur.