Page 26 - E-MODUL BIOPROSES SEL_1900008053
P. 26
pertumbuhan, perkembangan, dan mengganti sel – sel mati. Mitosis dibedakan
atas 5 fase, yaitu :
a. Interfase (fase istirahat)
1) DNA mulai bersiap-siap mengadakan replikasi.
2) Fase ini terdiri dari fase gap – 1 (G1), yaitu sel mengalami pertumbuhan
menjadi lebih besar. Fase sintesis (S), yaitu terjadi sintesis DNA dan
replikasi DNA. Fase gap – 2 (G2), yaitu sel mengalami pertumbuhan
kembali dan terjadi pembentukan organel – organel sel. Pada interfase
akhir, sel sudah memiliki nukleus yang mengandung kromatin.
b. Profase
1) Pemendekan dan penebalan kromosom.
2) Nukleolus hilang dan membran nukleus hancur.
3) Sentriol memisah, benang-benang gelendong mulai terbentuk.
4) Kromosom terlihat terdiri dari 2 kromatid yang masing-masing terikat
pada sentromer.
c. Metafase
1) Kromosom bergerak ke bidang ekuator dan terikat pada benang spindel
melalui sentromer.
d. Anafase
1) Dimulai dengan pemisahan kromatid pada sentromernya.
2) Sentromer dari masing-masing kromatid membelah menjadi dua.
3) Kromatid memisah dari bidang pembelahan kromoson.
4) Kromosom bergerak ke kutub yang berlawanan.
e. Telofase
1) Membran inti mulai terbentuk.
2) Nukleolus mulai muncul kembali.
3) Terbentuk benang-benang kromatin.
4) Diakhiri dengan adanya pembelahan sitoplasma (sitokinesis).
MODUL – BIOPROSES SEL 25