Page 57 - EBOOK IDENTIFIKASI MIKROALGA
P. 57

2.  Ekplorasi

                a.  Observasi
                           Tahap  ini  bertujuan  untuk  mengetahui
                    lokasi   pengambilan      sampel.    Hal-hal     yang
                    dilakukan  oleh  peneliti  pada  tahap  ini  adalah
                    melakukan  survei  lokasi  sungai  guna  untuk
                    menentukan  titik  stasiun  pengambilan  sampel
                    yang  terdiri  atas  stasiun  hulu,  tengah,  dan  hilir.

                    Selain  itu,  peneliti  juga  harus  memperhatikan
                    kondisi  perairan  sungai    yang  berpotensi  adanya
                    keberadaan mikroalga.
                b.  Pengambilan Sampel
                           Pengambilan  sampel  dilakukan  pada  setiap
                    stasiun sungai yang sudah ditentukan sebelumnya.

                    Hal  pertama  yang  dilakukan  adalah  pengukuran
                    faktor abiotik sungai, meliputi suhu air (˚C), suhu
                    udara (˚C), DO (ppm), pH (ppm), TDS, kecerahan
                    (m), kecepatan arus (m/dtk), dan ketinggian (m).
                    Selanjunya  pengambilan  sampel  air  sungai
                    dilakukan  dengan  cara  menyaring  air  sungai
                    menggunakan  plankton  net.  Pengambilan  sampel

                    pada 1 titik sungai dilakukan dengan menyaring air
                    sebanyak 100 liter. Hasil saringan sebanyak 100 ml
                    akan  ditampung  dalam  botol  sampel,  lalu
                    ditambahkan  formalin  4%  sebanyak  4  tetes.
                    Semua  botol  sampel  kemudian  diberi  label  berisi


                                                                       54
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62