Page 14 - E Book IPA Reproduksi Tumbuhan dan Hewan
P. 14
[2020]
[Reproduksi Tumbuhan & Hewan]
Penyebaran biji dengan sengaja sering dilakukan manusia terutama pada
bidang pertanian, yaitu ketika menanam padi, jagung, dan tanaman lain.
4). Perkecambahan
Biji yang masih belum tumbuh merupakan biji yang berada pada keadaan
dormansi biji. Dormansi yaitu peristiwa dimana biji mengalami masa
istirahat. Berakhirnya masa dormansi biji adalah ketika biji mulai tumbuh
menjadi tumbuhan baru yang disebut dengan tahapan perkecambahan.
Lamanya masa dormansi biji setiap jenis tumbuhan berbeda-beda. Masa
dormansi biji dapat diakhiri dengan memberi perlakuan yang berbeda-beda.
Tetapi perkecambahan berbagai macam biji dipengaruhi oleh faktor yang
hampir sama.
2. Reproduksi Tumbuhan Gymnospermae, Tumbuhan Paku, Tumbuhan
Lumut, Teknologi Reproduksi pada Tumbuhan
a. Tumbuhan Gymnospermae/berbiji terbuka
Pohon pinus, melinjo, ginkgo, dan pakis haji tergolong Gymnospermae.
Tumbuhan Gymnospermae tidak memiliki bunga seperti halnya tumbuhan
Angiospermae. Akan tetapi, tumbuhan Gymnospermae memiliki alat
reproduksi seksual (generatif) yang disebut strobilus atau runjung.
Pada tumbuhan pinus dan melinjo terdapat dua jenis strobilus dalam satu
pohon yaitu strobilus jantan dan strobilus betina.
Pada tumbuhan pakis haji strobilus jantan dan betina terpisah atau tidak berada
dalam satu pohon. Pada strobilus jantan terdapat sporangia (ruang-ruang
spora).
Sel-sel di dalam sporangia akan mengalami meiosis dan menghasilkan
mikrospora. Mikrospora akan berkembang membentuk serbuk sari.
Serbuk sari yang dihasilkan oleh tumbuhan pinus adalah serbuk sari yang
bersayap. Pada strobilus betina terdapat banyak megasporangium. Sel dalam
megasporangium akan mengalami meiosis dan menghasilkan megaspora. Inti
megaspora akan mengalami mitosis membentuk sel telur.
Penyerbukan pada Gymnospermae terjadi jika serbuk sari menempel pada
liang bakal biji. Serbuk sari akan tertangkap oleh cairan yang terdapat di
lubang bakal biji. Jika cairan menguap maka serbuk sari akan dapat masuk ke
bakal biji dan terjadilah pembuahan. Biji tumbuh di dalam megasporofil dan
dilengkapi sayap.
Tumbuhan Gymnospermae yang dapat bereproduksi secara aseksual.
Tumbuhan pakis haji dapat reproduksi dengan menggunakan tunas yang
disebut bulbil. Tumbuhan pinus dapat berkembangbiak dengan menggunakan
tunas akar.
14