Page 12 - SKH Palangka Post Edisi 08 Oktober 2019
P. 12

selasa, 8 oktober 2019                                                                                                                                                               12


                          Waspadai

                Muntaber dan DBD




                SAMPIT, PPOST
                 Anggota Komisi III
                DPRD Kotawaringin
                Timur, Riskon Febi-
                ansyah mengingatkan
                Dinas Kesehatan se-
                tempat  supaya  siaga
                menghadapi perali-
                han musim kemarau
                ke musim penghujan
                atau yang disebut
                pancaroba. Pada pe-
                rubahan musim terse-
                but,  rawan terjadinya
                wabah penyakit salah  riskon Fabiansyah
                satunya muntaber dan
                demam berdarah dengue (DBD).
                 Oleh sebab itu, kata dia, Dinas Kesehatan supaya
                mengsiagakan petugas medis di setiap kecamatan
                dan desa baik puskemas dan pustu jangan sampai
                kosong. Supaya masyarakat yang ingin berobat bisa
                dilayani dengan  baik dan cepat jika terjadi hal-hal
                yang tidak dinginkan tersebut.
                 “Tidak bisa dipungkiri setelah kemarau kita
                menghadapi musim pancaroba, dan kita sangat
                rawan diserang penyakit seperti mutaber dan DBD.                                                                                                                                   Foto : PPost/Emi
                Apalagi Kotim pernah terjadinya DBD hingga status   Fraksi DPRD Kotim setujui struktur alat kelengkapan dewan (AKD), Senin (7/10).
                kejadian luar biasa (KLB), maka perlu dari sekarang
                kita sudah siaga,” tutur Riskon, Senin (7/10).
                 Menurutnya, penyakit yang sering muncul saat
                musim seperti  ini  adalah  diare,  muntaber,  dan              AKD DPRD Kotim
                demam berdarah, dan lainnya. Penyakit ini tak
                hanya menyerang anak-anak saja, tetapi siapa saja
                termasuk orang dewasa dengan tingkat imunitas
                yang rendah akan sangat rawan terserang penyakit
                tersebut.
                 “Orang tua harus memperhatikan anaknya,                 Akhirnya Terbentuk
                karena muntaber yang sering terjadi pada anak-
                anak, bukan mustahil jika seisi rumah bisa tertular.
                Untuk menghindari, dapat menjaga dan menasehati
                anak-anaknya agar tidak jajan di tempat sembaran-
                gan. Harus terjamin kebersihannya. Juga biasakan
                untuk cuci tangan,” jelasnya.
                 Untuk DBD rawan terjadi pada genangan air hu-  saMPit, PPost                                         media, Senin (7/10).         apapun dari yang sebelumnya,   Pembentukan Peraturan Dae-
                jan, apalagi jika ada sampah plastik dan sebagainya   Setelah menunggu beberapa hari pasca pelantikan pimpinan   Komisi di DPRD Kotim, tidak   hanya sumber daya manusianya   rah (Bapemperda) dijabat oleh
                di sekitar rumah, maka itu akan menjadi tempat                                                        ada perubahan dari periode lalu,   yang berganti menjadi orang baru.  Handoyo J Wibowo (Demokrat),
                nyamuk demam berdarah untuk bersarang dan    definitif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawarin-  sampai dengan sekarang tetap   Adapun lanjutnya, Ketua Komisi   dan Ketua Badan Kehormatan (BK)
                berkembangbiak.                              gin Timur.  Alat Kelengkapan Dewan (AKD) akhirnya terbentuk.  masih berjumlah empat komisi.  I dijabat oleh Agus Suryantara   H Ramli (Nasdem).
                 Oleh sebab itu, dari sekarang bersihkan lingkun-                                                       “Pembagian komisi sesuai den-  (PDIP), Ketua Komisi II Hj Dar-  Rudianur menambahkan, selu-
                gan di sekitar, sebab lebih baik mencegah sebelum-                                                    gan aturan karena jumlah anggota   mawati (Golkar), Ketua Komisi   ruhnya saat ini AKD telah terben-
                nya daripada mengobati.                        Wakil Ketua I DPRD Kotim, Ru-  “Dari hasil musyawarah, selain   dewan 40, maka ketentuannya   III H Sanidin (Gerindra), Ketua   tuk maka selanjutnya agenda yang
                 “DBD itu adalah penyakit yang disebabkan oleh   dianur  menegaskan, pembentukan   pimpinan komisi, terbentuk juga   harus empat komisi,” tegasnya.  Komisi IV Dadang H Syamsu   menunggu  yakni  pembahasan
                gigitan nyamuk  dan sangat berbahaya, maka perlu   AKD berdasarkan musyawarah   Banggar, Bapemperda dan Ba-  Untuk kelengkapan lain, imbuh   (PAN).            APBD  Murni  Tahun Anggaran
                wspada,” tukas Politiku Golkar Kotim. (emi/P3)  mufakat 40 orang anggota dewan.  mus,” kata Rudianur, kepada awak   Rudianur, tidak ada perubahan   Sementara untuk Ketua Badan   2020.(emi/P3)


                          Data dan Evaluasi Koperasi Plasma                                                                              Disbudpar Diminta


                                                                                                                                      Inventarisasi Sanggar
                SAMPIT, PPOST             perasi fiktif yang                     masih ban-   pola kemitraan, seperti yang
                 Sekretaris Komisi II DPRD   hanya diperalat                     yak tuntutan   sudah terjadi saat ini. Salah
                Kotawaringin Timur, Ju-   oleh PBS untuk                         atau permin-  satu contoh warga Desa
                liansyah mendorong pemer-  mendapatkan                           ta a n   d a r i   Patai dengan PT TASK III   SAMPIT, PPOST            Dia mengajak agar pemerintah   “Ya ketika mereka melakukan
                intah  daerah  khususnya   perizinanny a                         masyarakat,   yang bermasalah belum ram-    Anggota DPRD Kotawaringin   kabupaten bersinergi dengan or-  aktivitas itu berjalan dengan swa-
                Dinas Koperasi yang mem-  atau mengusai                          d an ka l a u   pung,” jelas Juliansyah.   Timur, Hj Darmawati menyarank-  mas lokal yang peduli akan kes-  daya mereka sendiri. Padahal
                bidangi supaya melakukan   lahan semata.                         pun ada itu    Dia juga mengungkapkan     an agar Dinas Kebudayaan dan   enian dan kebudayaan lokal yang   pemerintah sudah mencanangkan
                pendataan hingga audit      “Saya sarank-                        belum bisa   dugaan adanya koperasi       Pariwisata (Disdbudpar) Kabupat-  hampir punah ini.   Kotim  sebagai tujuan dari wisata,
                evaluasi semua koperasi   an pemerintah                          mensejahter-  plasma fiktif. Koperasi terse-  en Kotim mengiventarisasi semua   “Saya melihat selama ini ormas   namun itu tidak dibarengi dengan
                plasma yang ada di wilayah   daerah supaya                       akan anggot-  but yang hanya digunakan    sanggar seni dan budaya yang ada   hingga sanggar seni yang ada kerap   memberdayakan hal-hal yang ber-
                setempat. “Khususnya kop-  mendata dan                           anya.        untuk menguasai lahan yang   di wilayah setempat.       diabaikan dan tidak mendapatkan   bau dengan adat  budaya lokal,”
                erasi plasma yang bermitra   mengev aluasi                         Oleh sebab   sudah digarap di luar HGU.   Tujuannya untuk mengetahui   perhatian,” katanya, kemarin.  tandasnya.
                dengan perusahaan besar   semua  koperasi                        itu menurut   Kemudian, kata dia, supaya   jumlahnya sehingga DPRD bisa   Padahal kata dia, jika setiap sang-  Padahal kearifan lokal ini yang
                swasta (PBS) yang bergerak   plasma yang ada                     dia,  perlu   aman dari target hukum lalu   mengarahkan  kebijakan  bagi   gar dibantu dana meski tidak besar,   punya daya tarik dari luar daerah,
                dibidang perkebunan ke-   di  Kotim,  baik                       dilakukan    muncul koperasi yang fiktif.  pemerintah daerah untuk melaku-  misalnya dalam setahun Rp50 juta   kalau hanya sekadar mengandal-
                lapa sawit,” kata dia, Senin   i tu  pe r i z i na n   Juliansyah  pembenahan   “Koperasi seperti itu han-  kan pembinaan dan pemberdayaan   untuk mereka mengelola, ia yakin   kan ikon kota,  wisata-wisata alam
                (7/10.                    hingga    kepen-                       kembali den-  ya diisi oleh oknum-oknum   dengan baik.               kesenian dan kebudayaan daerah   sudah biasa
                 Hal itu, jelas dia, dilaku-  gurusannya harus jelas   gan mendata dan mengeval-  yang mencari keuntungan    Ia menginginkan agar sanggar   ini akan maju.        Kata dia orang banyak ingin
                kan dalam rangkap mem-    dari masyarakat sekitar,”   uasi izin yang ada tersebut.  tanpa sampai ke tangan ma-  seni dan kebudayaan lokal ini   Darmawati kerap langsung   tau tentang Sampit salah satu-
                benahi pola kemitraan ma-  ujarnya.                   “Hal itu disarankan dalam   syarakat kartu keanggota-  diberdayakan bahkan harus dibina   berinteraksi dengan mereka yang   nya mereka hanya ingin mengenal
                syarakat dan PBS, supaya    Lebih lanjut Politikus    upaya mengurangi perma-  annya,  dan  itu  ada  terjadi   dengan baik, apakah itu di bawah   bergerak di dalam bidang tersebut.   bagaimana budaya dan seni orang
                tidak terjadinya perma-   Gerindra ini mengatakan,   salahan sengketa lahan  yang   juga  di Kotim,” tuturnya.  pemerintah kabupaten atau di   Pada intinya kurangnya perhatian   Sampit itu. Inilah yang mestinya
                salahan, salah satunya ko-  sejauh ini pola kemitraan   ujung-ujungnya menutut   (emi/P3)                  bawah  ormas lainnya       dan pembinaan              dikemas dan dikelola.(nc-bn/P3)

                                            MURUNG RAYA










                Perdie Pastikan akan Banyak Pejabat Dimutasi








                PUrUk CaHU, PPost                                    tersebut.
                                                                       Apalagi jelas Bupati sampai
                Bupati Murung Raya (Mura) Perdie M Yoseph menyatakan   harus meminta jabatan kepada
                akan kembali merombak pejabat eselon di lingkup pemer-  pimpinan melalui chat, tele-
                intah setempat. Ia memastikan banyak pejabat yang akan   pon atau menghadap langsung.
                dimutasi tersebut.                                   Karena hal itu percuma, lantaran
                                                                     penetapan mutasi tersebut me-
                 Sebagaimana diungkapkan   nantinya menunggu proses   lalui prosedur badan pertimban-
                Bupati saat memimpin apel   penetapan jabatan Sekretaris   gan jabatan dan pangkat.
                gabungan satuan organisasi   Daerah (Sekda) definitif Ka-  “Termasuk juga penilaian
                perangkat daerah (SOPD), Senin   bupaten Mura. Karena saat ini   kinerja oleh pimpinan, kalau kin-
                (7/10) kemarin di Halaman Kan-  untuk penetapan Sekda masih   erjanya bagus ya tidak perlu kha-
                tor Bupati setempat, bahwa   berkoordinasi dengan Pemerin-  watir terhadap sebuah jabatan,
                dirinya memberikan sinyal bakal   tah Provinsi Kalteng dan Pusat.  dan kalau kinerjanya buruk juga
                ada perombakan pejabat eselon   “Yang pasti pelantikan pejabat   tidak perlu harus meminta-minta
                di bulan Oktober ini.      eselon menunggu penetapan   jabatan tertentu,” kata dia.
                 “Terkait dengan pelantikan   dan pelantikan Sekda definitif   Karena jelas Bupati penilaian
                pejabat eselon, rencananya akan   Kabupaten Mura dilaksanakan,   pimpinan dijamin dilakukan
                dilaksanakan Oktober ini, dan   tidak mendahului itu,” jelasnya.  secara objektif dan profesional,
                tampaknya cukup banyak kepala   Sementara itu, terkait dengan   karena semangat dari rotasi
                SOPD yang bergeser atau dimu-  perombakan pejabat, Bupati   pejabat adalah untuk memaksi-
                tasi, termasuk eselon III dan IV   mengharapkan rencana tersebut   malkan kinerja pemerintah yang
                juga ada yang akan dimutasi,”   jangan sampai mengganggu   harus mampu  melaksanakan
                kata Bupati.               kinerja para pejabat, tetap bekerja   seluruh program pembangunan                                                                                      Foto : PPost/Trisno
                 Namun dijelaskan pelaksa-  dengan baik tidak perlu ter-  dengan baik dan sesuai apa yang   JaJaran ASN Kabupaten Mura saat mengikuti apel gabungan SOPD. Dimana Bupati Mura Perdie M Yoseph saat itu mengungkapkan akan merotasi pejabat eselon
                naan pelantikan pejabat eselon   lalu memikirkan rencana mutasi   diharapkan. (Trs/P3)  bulan Oktober mendatang.
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17