Page 8 - HUKUM NEWTON (1)-dikonversi (1)
P. 8

P. Fisika_UNMUS Merauke


                  2.  HUKUM II NEWTON

                             Dalam kehidupan sehari-hari kita melihat sebuah gerobak di tarik oleh seekor sapi,
                 seseorang mendorong kereta sampah, dan mobil bergerak makin lama makin cepat.

                             Dari fenomena-fenomena diatas akan muncul suatu pertanyaan bagaimana hubungan
                 antara kecepatan, percepatan terhadap gaya sebagai penyebab adanya gerakan-gerakan tersebut?
                 Pertanyaan ini dijelaskan oleh Newton yang dikenal sebagai Hukum II Newton. Definisi Hukum
                 II Newton adalah sebagai berikut:
                               Hukum II Newton: “percepatan sebuah benda berbanding terbalik dengan

                        massa  dan  sebanding  dengan  gaya  eksternal  netto  yang  bekerja  pada  benda

                        tersebut”.
                                                           ⃗

                                                        ⃗

                               Persamaan (1) disebut persamaan Hukum II Newton atau dinyatakan

                        sebagai berikut:
                        Percepatan yang ditimbulkan oleh suatu gaya besarnya berbanding lurus dan

                        searah dengan gaya tersebut dan berbanding terbalik dengan massa benda.









                        Persamaan (2) dapat juga ditulis menjadi:

                                                         ⃗
                                                              ⃗
                        dengan:
                                ⃗
                                 = gaya yang bekerja pada benda (N),
                               M = massa benda (Kg),


                                ⃗ = percepatan benda (m/  )
                        Satuan gaya menurut SI adalah Newton (N), sedang kadang-kadang satuan gaya

                        menurut sistem cgs adalah dyne.











                                                              7
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13