Page 19 - Modul PPKn Kelas X KD 3.2
P. 19
Modul PPKn Kelas X KD 3.2
3) Orang Cina dan Arab yang lahir di indonesia atau sedikitnya bertempat tinggal enam
bulan di wilayah RI dan dalam waktu dua tahun sesudah tanggal 27 Desember 1949
menyatakan memilih menjadi warga negara Indonesia.
4) Orang Belanda yang dilahirkan di wilayah RI atau sedikitnya bertempat tinggal enam
bulan di wilayah RI dan dalam waktu dua tahun sesudah tanggal 27 Desember 1949
menyatakan memilih menjadi warga negara Indonesia.
5) Orang asing (kawula negara Belanda) bukan orang Belanda yang lahir di Indonesia dan
bertempat tinggal di RI, dan yang dalam waktu dua tahun sesudah tanggal 27 Desember
1949 tidak menolak kewarganegaraan Indonesia.
Dalam UU RI Nomor 62 tahun 1958 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia
dikatakan bahwa yang menjadi warga negara Indonesia adalah:
1) Mereka yang telah menjadi warga negara berdasarkan Undang-
Undang/Peraturan perjanjian yang berlaku surut.
2) Mereka yang memenuhi syarat-syarat tertentu yang ditetapkan dalam Undang- Undang
RI Nomor 62 tahun 1958, yaitu:
a. Pada waktu lahirnya mempunyai hubungan kekeluargaan dengan seorang warga
negara Indonesia (misalnya, ayahnya seorang WNI)
b. Lahir dalam waktu 300 hari setelah ayahnya meninggal dunia dan ayahnya
tersebut ketika meninggal merupakan warga negara Indonesia.
c. Lahir dalam wilayah RI selama orang tuanya tidak diketahui
d. Memperoleh kewarganegaraan RI menurut UU RI Nomot 62 tahun 1958.
Seiring dengan perkembangan dan pertumbahan negara Indonesia yang terus menuju ke
kesempurnaan dalam segala hal termasuk dalam aturan kewarganegaraan, aturan dalam
setiap undang-undang yang disebutkan di atas, pada tahun 2006 telah disempurnakan
dengan lahirnya Undang-Undang RI Nomor 12 tahun 2006 tentang Kewarganegaraan
Republik Indonesia. Menurut pasal 4 Undang-Undang RI Nomor 12 tahun 2006, yang
dimaksud warga negara Indonesia adalah:
1) Setiap orang yang berdasarkan peraturan perundang-undangan dan/atau berdasarkan
perjanjian Pemerintah Republik Indonesia dengan negara lain sebelum Undang-
Undang ini berlaku sudah menjadi Warga Negara Indonesia;
2) Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah dan ibu Warga Negara
Indonesia;
3) Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah Warga Negara Indonesia
dan ibu warga negara asing;
4) Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah warga negara asing dan
ibu Warga Negara Indonesia;
5) Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ibu Warga Negara Indonesia,
tetapi ayahnya tidak mempunyai kewarganegaraan atau hukum negara asal ayahnya
tidak memberikan kewarganegaraan kepada anak tersebut;
6) Anak yang lahir dalam tenggang waktu 300 (tiga ratus) hari setelah ayahnya
meninggal dunia dari perkawinan yang sah dan ayahnya Warga Negara Indonesia;
7) Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari seorang ibu Warga Negara
Indonesia;
8) Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari seorang ibu warga negara asing yang
diakui oleh seorang ayah Warga Negara Indonesia sebagai anaknya dan pengakuan itu
dilakukan sebelum anak tersebut berusia 18 (delapan belas) tahun atau belum kawin;
9) Anak yang lahir di wilayah negara Republik Indonesia yang pada waktu lahir tidak
jelas status kewarganegaraan ayah dan ibunya;
10) Anak yang baru lahir yang ditemukan di wilayah negara Republik Indonesia selama
ayah dan ibunya tidak diketahui;
19