Page 11 - BAB 3 : DEMOKRASI TERPIMPIN
P. 11

Soekarno kemudian berpidato di depan Sidang Umum PBB dengan

               judul “Membangun Dunia Kembali”. Pada saat itu PBB tetap menerima
               Malaysia menjadi anggota DK. Atas dasar keputusan PBB tersebut,
               pada tanggal 7 Januari 1965 dengan terpaksa Presiden Soekarno
               memutuskan Indonesia keluar dari PBB. Secara resmi keluarnya
               Indonesia dari PBB dinyatakan oleh Menlu Subandrio. Keputusan
               Soekarno dengan keluarnya Indonesia dari PBB, membuat Indonesia
               semakin terkucil dari pergaulan internasional. Hal ini sangat merugikan

               dan sangat disayangkan.

               5. Konfrontasi dengan Malaysia

               Presiden Soekarno menganggap bahwa Federasi Malaysia merupakan
               proyek Neo Kolonialisme Imperialisme (Nekolim) Inggris yang sangat
               membahayakan revolusi Indonesia. Oleh sebab itu, Soekarno ingin
               Indonesia harus mencegah berdirinya Malaysia. Untuk mewujudkan cita-

               citanya, Presiden Soekarno mengumumkan Dwi Komando Rakyat
               (Dwikora) pada tanggal 3 Mei 1964 di Jakarta. Setelah dikeluarkannya
               Dwikora, dibentuklah suatu komando penyerangan yang diberi nama
               Komando Mandala Siaga (Kolaga) di bawah pimpinan Marsekal Madya
               Oemar Dhani.

               Isi Dwi Komando Rakyat.

               a) Perhebat ketahanan revolusi Indonesia.


               b) Bantulah perjuangan rakyat di Malaysia, Singapura, Serawak, dan
               Sabah untuk menggagalkan negara boneka Nekolim Malaysia.




               Jadi, menurut UUD 1945, politik luar negeri yang dianut bangsa
               Indonesia adalah politik luar negeri bebas aktif. Bebas itu artinya
               Indonesia tidak memihak terhadap dua blok yang saat itu sedang konflik.
               Pada waktu itu, terjadi konflik antara Blok Barat dan juga Blok Timur,

               dan Indonesia tidak boleh memihak keduanya. Kemudian, konsep aktif
               memiliki makna bahwa Indonesia senantiasa ikut serta aktif dan
               berpartisipasi dalam mewujudkan perdamaian dunia, bukan justru
               membuat ancaman terhadap perdamaian.
   6   7   8   9   10   11   12   13   14