Page 2 - Teks Eksplanasi ENDANG
P. 2

  Ilmiah
               Fenomena yang dijelaskan dalam teks eksplanasi berdasarkan konteks ilmiah, yaitu berupa fakta,
               realita, teori, dan penelitian. Penjelasan tersebut dapat berupa sejarah, klasifikasi, atau definisi.


                  Logis
               Penjelasan fenomena dalam teks eksplanasi bersifat logis dan teoretis.


                  Objektif
               Penjelasan dalam teks dapat disertai argumen yang bersifat objektif dengan didukung teori yang
               relevan, sehingga dapat pula dijadikan rujukan yang valid.


                  Bukan teks eksposisi
               Teks eksplanasi tidak bertujuan memengaruhi pembaca, tetapi memaparkan fakta berdasarkan bidang
               keilmuan.


                  Bukan teks prosedur
               Teks eksplanasi menjelaskan proses yang alami, tidak disadari, dan melalui jangka waktu yang panjang.




               Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi

               Teks eksplanasi menjelaskan secara ilmiah proses dan sebab terjadinya suatu fenomena dengan
               menggunakan ragam bahasa baku yang bersifat universal. Pemaparan informasi dalam teks

               eksplanasi mudah dimengerti pembaca umum atau tidak terbatas pada kalangan tertentu saja. Oleh
               sebab itu, penulisan dan penggunaan kata dalam teks eksplanasi harus sesuai dengan PUEBI. Berikut
               ciri kaidah kebahasaan teks eksplanasi.


                  Kopula
               Kata ini digunakan untuk menjelaskan definisi kata, istilah, atau konsep yang berkaitan dengan suatu
               fenomena. Misalnya, merupakan dalam kalimat Indonesia merupakan negara kepulauan.


                  Kata kerja aktif
               Kata ini kerap digunakan pada bagian deretan penjelas, sebab bertujuan menjelaskan sebab dan
               proses, sehingga subjek (fenomena) berperan sebagai tujuan dari suatu perbuatan atau peristiwa
               tertentu.


                  Konjungsi
               Konjungsi yang digunakan menjelaskan hubungan sebab akibat dan hubungan kronologi terjadinya
               suatu fenomena. Misalnya, jika, bila, sehingga, sebelum, pertama, dan kemudian.


                  Keterangan waktu
               Kata ini digunakan untuk menjelaskan waktu terjadinya suatu fenomena.
   1   2   3   4   5   6