Page 199 - E- Modul Dasar Listrik dan Elektronika
P. 199

E-Modul Dasar Listrik dan Elektronika





                         Pada  Multimeter  analog,  hasil  pengukuran  tegangan  dibaca  pada  papan  skala
                  tegangan  (ACV-DCV).  Kemampuan  mengukur  tegangan  dari  Multimeter  tergantung

                  spesifikasi  Multimeter dan batas ukur (range)  yang dimiliki oleh saklar jangkauan ukur.

                  Multimeter analog tipe CX506 merk SANWA memiliki batas ukur tegangan (ACV-DCV);
                  3V/12V/30V/120V/300V/1200V/30kV. (Khusus untuk pengukuran tegangan 30 kilo Volt

                  harus menggunakan kabel penyidik/probes "HV 50").


                         Pada  Multimeter  analog  tipe  CX506,  batas  ukur  (range)  terendah  adalah  3  Volt,
                  dengan  demikian,  jika  batas  ukur  (range)  diletakkan  pada  posisi  3  DCV  Multimeter

                  mampu mengukur tegangan dari baterai kering/dry cell (dengan tinggi)


                         tegangan  1,5V)  lebih  akurat  ketimbang  pada  batas  ukur  (range)  10  DCV.
                  Multimeter  analog  tipe  SP  10D  merk  SANWA  atau  yang  sejenis,  memiliki  batas  ukur

                  (range) tegangan (ACV-DC); 10V/50V/250V/500V/1000V.


                         Hal  yang  perlu  diperhatikan  dalam  mengukur  tegangan  adalah  posisi  saklar
                  jangkauan ukur dan batas ukur (range). Jika akan mengukur 220 ACV, saklar jangkauan

                  ukur harus berada pada  posisi  ACV, dan batas ukur (range) pada  angka 250 ACV. Hal
                  yang  sama  berlaku  untuk  pengukuran  tegangan  DC  (DCV).  Tak  kalah  penting  untuk

                  diperhatikan  adalah  faktor  keselamatan.  Perhatikan  apakah  isolasi  pembungkus  kabel
                  penyidik (probes).


                         Dalam  mengukur  DCV,  posisi  kabel  penyidik  (probes)  warna  merah  (+/out)

                  diletakkan pada titik positip (+) dari sumber tegangan  yang akan diukur, kabel penyidik

                  (probes)  warna  hitam  (-/common)  diletakkan  pada  titik  negatip  (-).  Untuk  mengukur
                  Tegangan  Arus  Bolak  Balik  (ACV)  posisi  kabel  penyidik  (probes)  boleh  bolak  balik,

                  karena pada ACV setiap detik terjadi 50 x perubahan kutub positip menjadi kutub negatip
                  dan sebaliknya. Lihat gambar 124 dan 125.














                                                                                                   Page 182
   194   195   196   197   198   199   200   201   202   203   204