Page 221 - PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
P. 221

221











                                                                     Presiden megawati soekarnoputri
                                                                     memberikan ucapan selamat kepada
                                                                     pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi
                                                                     periode 2003-2007 (sumber: antara).





                                                                     memproses kasus korupsi.  bila dugaan tersebut terbukti,
                    “Saya  akan  terus  melakukan  upaya-upaya  untuk   aparat penegak hukum dapat diadili dan dijatuhi hukuman.
                    memberantas korupsi, menempatkan militer dalam      Pembentukan KPK dan pemberantasan semesta
                    perimbangan yang tepat, dan menyeimbangkan       perilaku korupsi hanya salah satu ikhtiar reformasi hukum
                    hubungan antara eksekutif dan legislatif”        yang dilakukan oleh pemerintahan Presiden  megawati
                                                                     soekarnoputri di samping reformasi hukum lain yang
                 Korupsi (KPtPK) yang kemudian disusul oleh pembentukan   dilakukan pada masa pemerintahan Presiden  megawati
                 Pengadilan tindak Pidana Korupsi (tipikor).         sebagi berikut.
                    sebagai bentuk pengawasan yang ketat terhadap potensi   Pertama,  merumuskan  secara  menyeluruh  konsep
                 korupsi, pemerintah mewajibkan semua penyelenggara   reformasi hukum.
                 negara melaporkan kekayaan pribadinya ke Komisi        Kedua, mengkaji ketentuan perundangan yang berlaku,
                 Pemeriksa Kekayaan Penyelenggara negara. Dalam proses   serta merevisi dan memperbarui ketentuan perundangan
                 penyidikan dan proses hukum pelaku korupsi, pemerintah   yang sudah tidak relevan, misalnya merevisi Kitab undang-
                 juga menjalin kerja sama internasional. Penyelidikan KKn   undang Hukum Pidana.
                 juga mencakup kasus-kasus yang terjadi di masa lalu dan   Ketiga, menerbitkan sejumlah ketentuan perundangan
                 berskala besar.                                     baru  untuk  menghindari  kekosongan  hukum;  beberapa  di
                    tindakan pemberantasan KKn lainnya adalah dengan   antaranya  adalah  uu  Pencucian  uang,  uu antiterorisme,
                 memberi sanksi administratif terhadap pejabat  negara   dan uu advokat.
                 dan pejabat pemerintahan, termasuk bumn, yang diduga   Keempat, melakukan pembaruan dan menyiapkan revisi
                 terlibat ataupun bertanggung jawab atas tindakan KKn di   terhadap ketentuan perundangan untuk mengoptimalkan
                 lembaga yang dipimpinnya. sanksi itu berupa pembebasan   peran dan fungsi para pelaku hukum, seperti uu Kepolisian,
                 tugas sementara hingga pemberhentian dengan tidak   uu Pemasyarakatan, uu Kehakiman, dan uu Kejaksaan.
                 hormat terhadap pelaku tindak pidana korupsi.  sanksi   Kelima, menyelesaikan masalah pelanggaran hukum
                 berupa pembebastugasan dan pemecatan juga berlaku bagi   di masa lalu serta mempercepat penyelesaian hukum di
                 aparat penegak hukum, seperti polisi, jaksa, dan hakim,   daerah bekas konflik dengan mengirimkan bantuan tenaga
                 apabila mereka diketahui melakukan penyimpangan dalam   hakim dan jaksa.



                 mega w a tI SO e K a RNOPU t RI:2001-2004



     Presiden Republik Indonesia FINAL REVISI 20082014 CETAK.indd   221                                                 8/21/14   1:18 PM
   216   217   218   219   220   221   222   223   224   225   226