Page 4 - IKLAN

Agar masyarakat yang selaku konsumen tertarik dengan
iklan yang dipajang/dipasang, pemasang iklan harus

menggunakan bentuk/gaya retorika tertentu.

Retorika yang digunakan iklan bertujuan untuk meyakinkan

atau mempengaruhi pendengar atau pembaca

Salah satu gaya retorika dalam menulis iklan adalah

menggunakan rumus AIDCA, yaitu kependekan dari kata-

kata:

Attention (Perhatian). Iklan harus mampu menarik
perhatian khalayak sasaran. Untuk itu, diperlukan

ukuran tertentu, penggunaan warna, tata letak, dan

jika disiarkan melalui media radio, televisi, atau

internet dibantu dengan suara-suara khusus.

Interest (Minat) Iklan harus dapat merangsang
konsumen untuk berminat, lalu mau membaca,

mendengarkan atau menonton pesan-pesan yang

disampaikan. Perhatian menjadi lebih meningkat

agar berkeinginan mengetahui lebih rinci lagi.

Desire (Kebutuhan/keinginan). Teks dan harus
mampu menggerakkan keinginan orang untuk

memiliki atau menikmati produk yang

ditawarkan/dicari.

Conviction (Rasa percaya/pendirian/keyakinan) Iklan

harus mampu meneguhkan keyakinan/ pendirian

yang kuat terhadap suatu produk/jasa yang
diiklankan.

Action (Tindakan) Teks iklan harus memiliki daya

bujuk konsumen agar sesegera mungkin melakukan

suatu tindakan (membeli produk/jasa)