Page 80 - E-Book Pengantar Akuntansi
P. 80
yang benar (Kieso, Weygandt, & Warfield, 2017). Penggunaan jurnal
penyesuaian memungkinkan untuk melaporkan asset, liabilitas, dan ekuitas
yang tepat dalam laporan posisi keuangan pada tanggal laporan. Jurnal
penyesuaian juga memungkinkan untuk melaporkan pendapatan dan beban
yang tepat dalam laporan laba rugi untuk periode tersebut. Ada dua macam
keadaan di mana jurnal penyesuaian (adjusting) perlu dibuat. Pertama,
keadaan dimana suatu transaksi telah terjadi, tetapi belum dicatat dalam akun.
Contoh mengenai hal ini adalah beban gaji yang disebutkan di atas. Jurnal
penyesuaian yang kedua menyangkut keadaan dimana suatu transaksi telah
dicatat dalam suatu akun, tetapi saldonya perlu dikoreksi untuk mencerminkan
keadaan sebenarnya. Misalnya, perlengkapan yang telah dibeli dan dicatat
dalam akun aset. Pada akhir periode, sebagian dari perlengkapan sudah
dipakai dalam kegiatan perusahaan. Dalam keadaan demikian suatu ayat jurnal
penyesuaian akan membuat saldo akun aset mencerminkan keadaan
sebenarnya.
Pada tanggal 31 Desember 200A, Nona Dewi memeriksa neraca saldo,
dan memutuskan sebagai berikut:
a. Peralatan salon akan dapat dipakai selama tiga tahun. Penyusutan peralatan
salon untuk bulan Desember 200A dihitung sebesar Rp25.
b. Perlengkapan yang ada pada tanggal 31 Desember 200A tinggal
Rp50. Jumlah yang telah terpakai untuk kegiatan usaha selama bulan
Desember 200A dengan demikian adalah Rp 150.
c. Pembayaran gaji terakhir adalah Sabtu 28 Desember 200A. Pembayaran
gaji berikutnya 4 Januari 200B. Gaji Tanggal 30-31 Desember 200A
sebesar Rp 18 belum dibayar.
d. Utang bank diambil pada tanggal 28 Desember 200A. Atas pinjaman ini
Salon Ayu dibebani bunga sebesar 12% setahun. Bunga dibayar sebulan
sekali. Pembayaran bunga pertama akan jatuh pada tanggal 28 Januari
200B. Walaupun pada tanggal 31 Desember 200A belum ada pembayaran
bunga, namun bunga dari tanggal 29 sampai dengan 31 Desember 200A
akan merupakan beban pada bulan tersebut dan oleh karena itu harus
dicatat.
76