Page 56 - Revisi Bahan Ajar Digital Hermalina Daulay_Neat
P. 56
dapat dijadikan sebagai energi listrik. Geothermal berasal dari bahasa
Yunani, yaitu Geo artinya “bumi,” dan termal artinya “panas”. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa geothermal adalah panas yang di hasilkan di
dalam bumi. Sekitar 2.900 kilometer (1.800 mil) di bawah kerak bumi, atau
permukaannya, adalah bagian terpanas planet kita: inti bumi. Sebagian
kecil panas inti berasal dari gesekan dan tarikan gravitasi yang terbentuk
saat Bumi terbentuk lebih dari 4 miliar tahun yang lalu. Namun, sebagian
besar panas bumi dihasilkan secara konstan oleh peluruhan isotop
radioaktif, seperti potasium-40 dan thorium-232. Panasnya dapat
ditangkap dan digunakan langsung untuk menghasilkan panas, atau uapnya
dapat digunakan untuk menghasilkan listrik. Penelitian yang dilakukan di
Islandia mengungkapkan bahwa energi panas bumi mempunyai
kemampuan untuk melipatgandakan energi listrik hingga sepuluh kali lipat.
Secara sederhana, cara kerja uap panas menjadi energi listrik, seperti
sumber uap panas yang berasal dari bawah permukaan bumi akan di bor,
kemudian uap panas yang keluar dari lubang yang di bor, lalu disaring dan
digunakan untuk menggerakkan generator, sehingga energi listrik dapat
digunakan.
4 Hydropower
Sumber: https://shorturl.at/lnAH5
Contoh energi alternatif yang berasal dari air atau dikenal dengan
sebutan hydropower. Pada contoh ini kamu bisa melihatnya pada suatu
waduk yang diarahkan melalui pipa air untuk menuju ke sebuah turbin.
Setelah turbin bergerak karena jumlah air yang berlimpah, maka akan
menghasilkan energi listrik. Energi listrik dengan tenaga air ini disebut juga
dengan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Beberapa wilayah di
Indonesia sudah menggunakan energi air untuk diubah menjadi energi
listrik melalui waduk, seperti waduk Jatiluhur di Purwakarta, waduk
Asahan di Sumatera Utara, waduk Saguling di daerah Bandung Barat, dan
sebagainya.
Bahan Ajar Digital Energi Alternatif terintegrasi Model PjBL dan Etnosains 48