Page 35 - EBOOK KELOMPOK 5
P. 35
1. Penebangan pohon secara liar dan pembakaran hutan
Alat-alat rumah tangga terbuat dari kayu. Jenis kayu yang banyak digunakan
untuk memenuhi kebutuhan manusia, contohnya meranti, kamper, jati, dan
mahoni. Jenis-jenis kayu tersebut diambil dari hutan. Adanya penebangan hutan
secara liar dapat menimbulkan kerusakan pada tempat hidup tumbuhan dan habitat
hewan. Akibatnya banyak jenis tumbuhan yang menjadi berkurang dan lama-lama
menjadi langka. Hal ini terjadi karena pengambilan secara terus-menerus tetapi
tidak dilakukan penanaman kembali. Tumbuhan yang menjadi langka akibat
kerusakan habitatnya misalnya pohon jati, bunga anggrek, dan bunga rafflesia.
Hutan mempunyai peran yang sangat penting bagi ekosistem. Di dalam hutan
hidup berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Hutan menyediakan makanan, tempat
tinggal, dan perlindungan bagi hewan-hewan tersebut. Jika pohon-pohon ditebang
terus, sumber makanan untuk hewan-hewan yang hidup di pohon tersebut juga
akan berkurang atau tidak ada, karena itu banyak hewan-hewan kekurangan
makanan. Akibatnya banyak hewan yang musnah dan menjadi langka. Selain
menebang pohon, manusia kadang-kadang membuka lahan pertanian dan
perumahan dengan cara membakar hutan. Akibatnya lapisan tanah dapat terbakar,
tanah menjadi kering dan tidak subur. Hewan-hewan tanah tidak dapat hidup,
hewan-hewan tanah tidak dapat hidup, hewan-hewan besar banyak yang mencari
makan ke tempat lain bahkan sampai ke pemukiman manusia. Hal ini juga dapat
merusak keseimbangan ekosistem.
2. Perburuan hewan secara terus-menerus
Banyak kegiatan manusia yang merusak keseimbangan ekosistem misalnya
penangkapan ikan di laut dengan racun atau peledak. Hal ini dapat menyebabkan
31