Page 76 - Buku PPKN Kelas X
P. 76

negara harus didasarkan pada kesadaran akan hak dan kewajiban warga
                  negara serta keyakinan pada kekuatan sendiri. Hal ini juga tercantum
                  dalam Undang-Undang Pertahanan Negara Pasal 1 ayat (1) UU Nomor 3
                  Tahun 2002, pertahanan keamanan negara adalah segala usaha untuk
                  mempertahankan negara, keutuhan wilayah NKRI, dan keselamatan bangsa
                  dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan terhadap bangsa dan
                  negara. Bangsa Indonesia cinta perdamaian, cinta kemerdekaan, dan cinta
                  kedaulatan. Dalam alinea pertama Pembukaan UUD 1945 menyatakan
                  “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh
                  sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak
                  sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan”.

                     Penyelesaian   pertikaian
                  atau konflik antarbangsa pun
                  harus diselesaikan melalui
                  cara-cara damai. Bagi bangsa
                  Indonesia,  perang    harus
                  dihindari. Perang merupakan
                  jalan terakhir dan dilakukan
                  jika semua usaha-usaha dan
                  penyelesaian secara damai     Sumber: dokumen kemdikbud
                                                Gambar 2.12 Indonesia mengibarkan bendera
                  tidak   berhasil.  Indonesia  Sang Saka Merah Putih sebagai tanda bahwa
                                                Indonesia telah merdeka. Bangsa Indonesia
                  menentang segala bentuk       ingin bebas dari penjajahan karena tidak sesuai
                                                dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
                  penjajahan dan menganut
                  politik bebas aktif. Prinsip ini merupakan pelaksanaan dari bunyi alinea
                  pertama  Pembukaan UUD  1945.  Dengan  hak dan  kewajiban yang sama,
                  setiap orang Indonesia dapat berperan aktif dalam melaksanakan bela
                  negara. Membela negara tidak harus dalam wujud perang, tetapi bisa
                  diwujudkan dengan cara-cara lain seperti berikut ini.
                  a. Ikut serta dalam mengamankan lingkungan sekitar (seperti siskamling).

                  b. Ikut serta membantu korban bencana di dalam negeri.
                  c. Belajar dengan tekun pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan atau PPKn.
                  d. Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, seperti Paskibra, PMR, dan Pramuka.
                  e. Pelatihan dasar kemiliteran secara wajib.
                  f. Pengabdian sebagai anggota TNI.
                  g. Pengabdian sesuai dengan profesi keahlian.



            62    Kelas X SMA/MA/SMK/MAK
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81