Page 65 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 DESEMBER 2018
P. 65

2017. Sebagai anggota dari koperasi tersebut, Gentong Gotri mendapat jatah sebesar
               Rp 265 juta untuk dibagikan ke buruh.

               "JHT  dari  PKKIRK  kali  ini  yang  dibagikan  kepada  buruh  sebesar  Rp  130  juta.
               Sebelumnya, JHT tahap pertama Rp 135 juta. Ini sisa dari tahap pertama. Karena
               memang harusnya yang dibagikan kepada buruh sebesar Rp 265 juta," kata Daru.

               Dia menjelaskan pula, buruh Gentong Gotri yang jumlahnya 1.151 orang itu masih
               belum diputus hak kerjanya. Artinya kalau mereka telah resmi diputus hak kerjanya,
               maka perusahaan wajib memberikan pesangon.

               "Ada 1.151 orang terima JHT. Mereka (para buruh) juga masih menunggu pesangon,"
               tuturnya.

               Dalam  memberikan  pesangon,  lanjut  Daru,  perusahaan  merasa  kesulitan.  Maka
               sejumlah  aset  milik  perusahaan  yang  ada  di  Semarang  pun  akan  dilelang  demi
               memenuhi kewajiban. Di sisi lain, perusahaan hanya sanggup memberi pesangon
               sebesar 25 persen.

               "Karenanya  hari  ini,  selain  mereka  ambil  uang  JHT,  juga  mereka  tanda  tangan.
               Khusus bagi buruh yang bersedia menerima pesangon 25 persen," tambah Daru.

               Dia menargetkan, buruh itu akan menerima uang pesangon sebelum bulan puasa
               atau setidaknya sebelum Lebaran Idul Fitri tahun 2019. Meski hanya kuat memberi
               pesangon sebesar 25 persen, namun tidak menutup kemungkinan ada buruh yang
               menolak. Ia juga berjanji akan ikut mendampingi menuntut hak buruh.

               "Nanti  yang  setuju  mendapat  pesangon  sebesar  25  persen  akan  didata  sampai
               kemudian diselesaikan pembayarannya oleh perusahaan. Bagi yang tidak setuju dan
               menuntut lebih, maka akan kami dampingi," katanya.

               Jika  nanti  perusahaan  tidak  memenuhi  hak  para  buruh,  kata  dia,  Daru  akan
               mengajukan gugatan ke Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) di Semarang.

               "Tapi  saya  perkirakan  lebih  banyak  yang  bersedia  terima  pesangon  25  persen,"
               imbuhnya.

               Seorang  koordinator penandatanganan  kebersediaan  terima pesangon  25  persen,
               Solikah (35), menuturkan, hampir seluruh buruh bersedia terima uang pesangon 25
               persen.

               "Hampir semuanya tanda tangan. Bersedia terima pesangon 25 persen," kata Solikah
               yang ditemui di lokasi tengah mendata buruh yang bersedia tanda tangan.













                                                       Page 64 of 102.
   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70