Page 21 - E-Book Perilaku Seksual Manouria emys
P. 21
Dari tabel diatas diperoleh hasil pengujian non parametric Chi-squared ( ) diperoleh
2
nilai sebesar 6,9109 dan p-value = 0,0749 dapat disimpulkan bahwa variabel durasi waktu
2
pengamatan menunjukan tidak ada perbedaan yang signifikan terhadap perilaku seksual M.
emys.
Rata-rata individu M. emys secara keseluruhan berdasarkan durasi makan
(menit) menunjukkan ABI (betina) nilai yang paling tinggi. Disusul oleh ABJ
(betina). Kemudian ABK (betina) dan ABX (betina) memiliki nilai yang sama pada
urutan ketiga, sementara ABC (jantan) menunjukan nilai terendah pengaruhnya
terhadap perilaku seksual M.emys (Grafik 1.4). Uji Chi-squared ( ) menunjukan
2
bahwa menunjukan ada perbedaan yang signifikan terhadap perilaku seksual M. emys
(Tabel 1.5).
70 66
60 50
50 44 44
40 36
Durasi Makan (Menit) 30
20 INDIVIDU
10
0
ABX ABC ABI ABJ ABK
(Jantan) (Jantan) (Betina) (Betina) (Betina)
Individu M.emys
Grafik 1.4 : Rata-rata Durasi Makan (menit) berdasarkan Individu M.emys
TABEL 1.5 INDIVIDU M.emys DURASI MAKAN (Menit)
Pepaya Talas Pepaya Talas + Katuk Jumlah Rata-
INDIVIDU 100% 100% + Katuk Katuk 100% rata
(50%) (50%)
ABX 24 62 64 46 26 222 44
(Jantan)
ABC 24 43 40 63 10 180 36
(Jantan)
ABI 22 91 64 123 29 329 66
(Betina)
ABJ 22 64 83 60 20 249 50
(Betina)
ABK 25 59 61 62 15 222 44
(Betina)
Dari tabel diatas diperoleh hasil pengujian parametric Chi-squared ( ) diperoleh nilai
2
2
sebesar 42,605 dan p-value = 0,0003204 diperoleh dapat disimpulkan bahwa adanya perbedaan
dari ke-5 variasi jenis pakan pada ke-5 individu yang signifikan terhadap perilaku seksual
15