Page 5 - SKH Palangka Post Edisi 03 Agustus 2020
P. 5
BISNIS
senin, 3 agustus 2020 5
Produktivitas
Pertanian Harus
Tetap Berjalan
PALANGKA RAYA, PPOST nan masyarakat.
Produktifitas pertanian di Ia juga mengatakan, bahwa KOsMetiK -
Kalteng diharapkan bisa tetap pihaknya selalu mengingatkan Menteri Perindustrian
berjalan untuk mendukung ket- para petani jaga kondisi fisik Airlangga Hartarto
ahanan pangan bagi masyarakat. dengan baik, jangan banyak didampingi Kepala
Karena kepanikan di kalangan berinteraksi dengan orang lain, Badan Penelitian
petani karena adanya wabah garap lahan masing masing dan Pengembangan
ini di khawatirkan bisa meng- untuk menopang produksi tana- (BPPI) Ngakan
hambat produktivitas tanaman man di Kalteng. Timur Antara
pangan. Dikatakannya, aktivitas yang (kedua kanan) serta
Direktur Industri
Kepala Balai Perlindungan dilakukan petani secara tidak
Tanaman Pangan dan Hortikul- langsung, membuat mereka Kimia Hilir Taufiek
Bawazier (kedua
turan Kalimantan Tengah, Baini kuat terhadap serangan ber- kiri) meninjau salah
mengatakan, pihaknya terus bagai macam virus termasuk satu stan produk
mendorong petani terus menin- wabah penyakit, sebab dengan jamu pada Pameran
gkatkan hasil pertaniannya. menggarap lahan di pertanian Industri Farmasi,
“Karena sebagai penopang produktif, juga menjadi bagian Kosmetik, dan Jamu
ketahanan pangan masyarakat, dari olehraga untuk meningkat- di Kementerian
produksi padi harus tetap ber- kan imun dan fisik tubuh petani. Perindustrian,
langsung. Kendati demikian “Karena aktivitas fisik petani Jakarta.
sejumlah petani diminta tetap di kegiatan berladang tentunya Foto : ANTARA News/ Biro Humas Kementerian Perindustrian
mengikuti surat edaran dari menjadi bagian dari kegiatan fisik
pemerintah, antara lain mener- yang memperkuat fisik. Tentu-
apkan prilaku hidup bersih sehat nya didukung dengan asupan gizi Kemenperin Percantik
dan tidak mendatangi kerumu- yang baik,” pungkasnya. (wdr/P8)
OJK Dorong Penerapan Industri Kosmetik
Governance
Untuk Lindungi Bisnis JaKaRta, PPOst memiliki fokus litbang pada se- miliki keunggulan komparatif ional (termasuk sektor kosmetik)
Menurutnya, Indonesia me-
mengalami pertumbuhan yang
diaan kosmetik atau farmasi
dan Masyarakat Kementerian Perindustrian berupaya mendongkrak kin- berbasis bahan alam. dibandingkan dengan negara- gemilang sebesar 5,59 persen.
erja industri kosmetik dengan mendorong pelaku industri
Bahkan, di tengah tekanan
Berdasarkan definisi dari Food
negara penghasil produk jamu
kecantikan untuk memanfaatkan sumber daya alam lokal and Drug Administration (FDA) dan kosmetik berbahan alami dampak pandemi Covid-19, ke-
JAKARTA, PPOST plementasi GRC dalam organ- sebagai bahan baku, mengingat Indonesia kaya dengan Amerika Serikat, kosmetik adalah lainnya seperti China, Malaysia, lompok manufaktur ini mampu
suatu bahan yang digunakan pada
maupun Thailand.
memberikan kontribusi signfikan
Otoritas Jasa Keuangan meli- isasi sebagai bentuk adaptasi dan keanekaragaman hayati. Langkah itu juga memacu substi-
“Indonesia memiliki potensi
hat sektor usaha saat ini meng- transformasi untuk mencapai tusi impor dan mewujudkan kemandirian nasional. tubuh manusia atau bagian tubuh tanaman obat yang banyak tumbuh terhadap devisa melalui capaian
nilai ekspornya yang menembus
manusia yang berfungsi untuk
hadapi berbagai ketidakpastian kinerja terbaik dan sustainable, membersihkan, mempercantik, di berbagai wilayah dengan jumlah 317 juta dolar AS pada semes-
yang lebih besar dengan beragam sekaligus menciptakan iklim mempromosikan daya tarik, atau sekitar 30.000 spesies dari 40.000 ter I-2020 atau naik 15,2 persen
risiko baru seperti serangan berbisnis yang sehat,” katanya. “Untuk meningkatkan kapa- Penelitian dan Pengembangan In- mengubah penampilan. spesies tanaman obat di dunia dibanding periode yang sama
dunia maya, keamanan cloud, Hasil survey OCEG 2020, “GRC bilitas dan kapasitas industri kos- dustri (BPPI) Kemenperin, Doddy “Produk kosmetik saat ini men- dan juga sangat prospektif untuk tahun sebelumnya.
perubahan pesaing, perubahan Maturity Survey”, menyatakan metik kita, salah satu strategi yang Rahadi Doddy lewat keterangan- jadi sebuah tren atau gaya hidup, dikembangkan karena kebutuhan “Indikator tersebut menunjuk-
iklim, krisis geopolitik, dan pan- bahwa baru sebagian kecil respon- dilakukan adalah pengoptimalan nya di Jakarta, Minggu (2/8). dan konsumennya tidak hanya yang cukup potensial di pasar lokal kan bahwa industri farmasi Indo-
demi Covid-19. Untuk mampu den (14%) yang telah sepenuhnya teknologi agar bisa menghasilkan Doddy menegaskan salah satu kaum perempuan saja. Selain itu, maupun global,” imbuhnya. nesia tumbuh dengan pesat dan
mendeteksi dan mengantisipasi mengintegrasikan proses-proses inovasi. Hal ini sesuai dengan arah unit pelaksana teknis (UPT) di konsumen semakin menggemari Merujuk data BPS, pada triwu- mampu menyediakan sekitar 70
jenis risiko baru tersebut, OJK dan teknologi GRC. peta jalan Making Indonesia 4.0 bawah BPPI Kemenperin, yakni produk perawatan kulit (skincare) lan I tahun 2020, kinerja industri persen dari kebutuhan obat dalam
meminta pelaku jasa keuan- Berlatarbelakang hal tersebut, sebagai kesiapan kita memasuki Balai Besar Kimia dan Kemasan yang back to nature,” tutur Doddy. kimia, farmasi dan obat tradis- negeri,” ujar Doddy. (ant/P8)
gan untuk terus meningkatkan OJK menyelenggarakan webinar era industri 4.0,” kata Kepala Badan (BBKK) yang berlokasi di Jakarta
penerapan Governance, Risk & Integrated GRC In Digital Area:
Compliance (GRC). Opportunities & Challenges”, den-
“OJK menyadari penting- gan nara sumber: Ahmad Siddik INVESTASI PANAS BUMI Produksi Beras
nya GRC terintegrasi dalam Badruddin, Direktur Manajemen
upaya mewujudkan sektor jasa BARa, Suparno Djasmin, Direk- Pemerintah Siapkan Kompensasi
Risiko Bank Mandiri dan Ketua
keuangan yang tumbuh secara Petani Kalteng
berkelanjutan dan stabil, kon- tur PT Astra Internasional, serta
tributif dan inklusif, serta melind- Fandhy Haristha, Ketua Working Eksplorasi
ungi konsumen,” kata Ahmad Group GRC Forum Indonesia, Terpengaruh
Hidayat Anggota Dewan Komis- untuk berbagi pengalaman dan
ioner sekaligus Ketua Dewan Au- gagasan mengenai tantangan dan
dit OJK saat membuka Webinar peluang yang dihadapi dalam JAKARTA, PPOST Kondisi Alam
GRC Forum Indonesia 2020 “ mewujudkan implementasi GRC Kementerian Energi dan Sumber
Integrated GRC In Digital Area: terintegrasi di era digital ini. Daya Mineral (ESDM) menyiapkan
Opportunities & Challenges” di “OJK dan GRC Forum Indone- skema kompensasi berupa biaya PALANGKA RAYA, PPOST
Jakarta, belum lama ini. sia berkomitmen untuk memban- penggantian (reimbursement cost) Kondisi alam dinilai turut mempengaruhi hasil
Menurut Ahmad, permasala- gun sinergi dan strategi bersama untuk aktivitas eksplorasi dan insentif produksi dan suplai barang di Kalteng. Seperti kecuku-
han yang terjadi belakangan ini dalam mengembangkan praktik pengembangan infrastruktur panas pan pasokan beras di Kalteng sangat bergantung pada
terkait dengan market conduct terbaik GRC terintegrasi sehingga bumi lainnya sebagai upaya memacu hasil produksi petani di wilayah sentra tanam padi.
dan investasi yang tidak sehat menghasilkan output riil yang investasi energi baru dan terbarukan Kepala Dinas Perindustrian
di beberapa lembaga, semakin dapat digunakan dan dimanfaat- (EBT) tersebut di Indonesia. dan Perdagangan, Koperasi dan
mempertegas pentingnya imple- kan, tidak hanya bagi industri jasa Pengembangan listrik dari sum- UMKM Kota Palangka Raya,
mentasi GRC sehingga kondisi keuangan, tetapi juga bagi institusi ber energi panas bumi yang ramah Rawang mengatakan, pasokan
ini tepat untuk meningkatkan dan organisasi lainnya di Indone- lingkungan tersebut memiliki kara- beras Kalteng dari hasil tanam
peranan GRC sebagai alat untuk sia,” ungkap Ahmad. kteristik risiko dan biaya investasi padi setempat sangat terpenga-
melihat kembali bisnis proses Ahmad menekankan bahwa yang tinggi, sehingga memerlukan ruh kondisi alam.
yang sudah dijalani selama ini. OJK secara internal terus beru- sejumlah insentif. Foto : ANTARA/Kelik Dewanto/am “Seperti kondisi alam saat
Ahmad Hidayat juga menilai paya membangun organisasi yang Direktur Jenderal Energi Baru eneRgi BaRu - Kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang, ini di Kalteng masih musim
bahwa perubahan mendasar kredibel yang dilandasi praktik Terbarukan dan Konservasi Energi yang dioperasikan PT Indonesia Power Kamojang Power Generation Operation and penghujan dan belum adanya
dalam tatanan kehidupan dan tata kelola, manajemen risiko, (EBTKE) Kementerian ESDM FX Su- Maintenance Services Unit (POMU) di Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, Jawa kegiatan panen tentunya mem-
model bisnis di era digital, menun- pengendalian kualitas dan fungsi jiastoto dalam keterangannya yang Barat, Sabtu (14/3/2020). pengaruhi produksi beras, dan
tut organisasi terus berinovasi audit yang terintegrasi (inte- dikutip di Jakarta, Kamis, menjelas- memicu kenaikan harga di Rawang
mengelola kegiatan bisnis dan op- grated GRC), didukung dengan kan pemberian kompensasi dilakukan baik. Biaya eksplorasi dan tax holi- murah,” katanya. tingkat pedagang,” jelasnya.
erasional untuk mencapai tujuan teknologi informasi dan sumber agar harga jual listrik dari pembangkit day akan diberikan,” jelas Sutijiastoto Kementerian ESDM memproyek- Ia juga mengatakan, selain karena kondisi alam,
melalui penerapan mekanisme daya manusia yang profesional. listrik tenaga panas bumi (PLTP) lebih saat menyampaikan perkembangan sikan bila aturan terkait insentif dan sebagian beras yang didatangkan dari luar Kalteng
tata kelola, manajemen risiko serta “Upaya OJK dalam mewujud- terjangkau. kinerja subsektor EBTKE kepada awak kompensasi tersebut diimplementa- terutama di Pulau Jawa sangat terpengaruh transportasi
kepatuhan yang terintegrasi. kan GRC terintegrasi tersebut, Selama ini, salah satu kendala media di Jakarta, Selasa (28/7). sikan, ada penurunan harga panas yang cukup jauh.
Penerapan GRC terintegrasi, tidak akan berhasil tanpa keterli- pengembangan sektor panas bumi Menurut dia, jika aturan ini di- bumi sekitar 2,5 hingga 4 sen dolar Sehingga kegiatan distribusi tersebut turut mempen-
yang didukung teknologi in- batan stakeholder-nya. Dukungan adalah harga jual listriknya belum implementasikan dengan baik, biaya AS per kilo Watt hour (kWh). garuhi kebutuhan beras di Kalteng, dan harga beras juga
formasi dan kultur organisasi stakeholders bidang GRC sangat ekonomis. produksi listrik yang dihasilkan dapat Aturan ini akan masuk dalam draf akan berdampak.
yang kuat merupakan prasyarat penting dalam membangun kapa- “Pemerintah memberikan insentif ditekan dan menambah gairah iklim rancangan peraturan presiden (per- Meskipun begitu, tidak berdampak pada penjualan,
penting dalam mengawal proses bilitas organisasi, mengembang- dan kompensasi sehingga harga investasi, sekaligus berpengaruh ter- pres) terkait pembelian listrik EBT maupun menurunnya daya beli masyarakat. Hal ini juga
pengambilan keputusan yang kan praktik pengelolaan organisasi listrik EBT di masyarakat menjadi hadap daya beli masyarakat. oleh PLN. karena beras merupakan bagiand ari kebutuhan pokok
cepat dan akuntabel. secara profesional dan akuntabel terjangkau, namun keekonomian bagi “Jika ini diterapkan, tarif listrik Pemerintah akan mengembalikan yang harus dipenuhi masyarakat.
“Hal inilah yang mendorong untuk mewujudkan masa depan pengembang masih tercapai. Misalnya, bisa terjangkau oleh masyarakat dan biaya operasi yang telah dikeluar- “Sehingga harga beras ini masih belum dikeluhkan
para pelaku bisnis, praktisi GRC, yang lebih baik bagi pengemban- di panas bumi, untuk mengurangi risiko (investasi) panas bumi bisa kan pengembang dalam kegiatan masyarakat, selain karena stok barangnya cukup banyak,
pemerintah/regulator, berupaya gan GRC di Indonesia,” pungkas- risiko, ada insentif dan kompensasi murah, sehingga (pengembang) bisa eksplorasi wilayah kerja (WK) panas juga menjadi kebutuhan pangan utama masyarakat,”
mengakselerasi maturitas im- nya. (spr/P8) agar harga di PT PLN (Persero) lebih mendapatkan akses dana yang lebih bumi. (ant/P8) tegasnya. (wdr/p8)
1000 UMKM Mulai Go Digital
BANYUWANGI, PPOST wangi dalam mendorong pereko-
Sekitar 1.000 pelaku usaha mik- nomian agar semakin inklusif.
ro, kecil dan menengah (UMKM) “Langkah kami konkrit, sesuai
di Kabupaten Banyuwangi, Jawa arahan Menko Kemaritiman dan In-
Timur, akan memperoleh dukun- vestasi Bapak Luhut Pandjaitan dan
gan platform pembayaran digital pembicaraan dengan Bupati Anas,
guna meningkatkan pendapatan kami akan mendigitalisasi seribu
serta dalam rangka pemulihan UMKM Banyuwangi,” katanya.
usaha di masa pandemi Covid-19. Dalam mendigitalisasi UMKM,
“Saya sudah bertemu CEO katanya, DANA akan mengedukasi
Foto : HO-Pemkab Banyuwangi
DANA, mereka akan mendigital- DigitaLisasi - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berbincang dengan terkait pemasaran secara dalam jar-
isasi seribuan UMKM. Ini akan CEO dan Co-Founder DANA. ingan (daring) kepada 1.000 pelaku
mengakselerasi kinerja UMKM UMKM Banyuwangi. DANA juga
dan ujungnya adalah bagaimana dilakukan pemerintah daerah. jalankan sistem digital penjualan menyiapkan pelatihan-pelatihan,
UMKM bisa terus menjadi basis pe- “Dari sisi pemerintah, kolab- UMKM-nya sedang lesu, maka mulai dari branding online, digital
nyerapan tenaga kerja,” kata Bupati orasi dengan platform digital pemerintah bisa melakukan packaging, pemasaran melalui
Banyuwangi Abdullah Azwar Anas ini memungkinkan kami untuk intervensi program yang lebih sosial media hingga melakukan
di Banyuwangi, belum lama ini. memonitor perekonomian ma- tepat untuk menggeliatkannya. pembayaran daring.
Bupati Banyuwangi menge- syarakat. Kami jadi tahu daya Sementara itu, CEO dan Co- “Kami juga akan memanfaatkan
mukakan bahwa digitalisasi beli, perilaku pasar, pertumbuhan Founder DANA Vincent Iswara sosial media untuk ikut mengampa-
tidak hanya akan mendongkrak UMKM dan sebagainya,” ujarnya. mengatakan siap mendukung nyekan inisiatif pemerintah meng-
kinerja UMKM, tetapi juga san- Dengan demikian, kata Anas, Banyuwangi dalam melakukan hadirkan contactless tourism serta
gat bermanfaat untuk evaluasi pemerintah daerah bisa mende- digitalisasi UMKM. Dia melihat berkolaborasi dengan para influenc-
perkembangan ekonomi yang teksi UMKM-UMKM yang men- potensi besar dari UMKM Banyu- er nasional,” ujar Vincent. (ant/P8)