Page 23 - Handout Animalia
P. 23

A m f i b i


                    Amfibi (berasal dari kata amphibious berarti

          dua  cara  hidup)  mengacu  pada  tahap-tahap
          kehidupan  dari  banyak  spesies  katak  yang

          awalnya  hidup  di  air  dan  kemudian  di  daratan.
          Pada  katak,  kecebong  (berbentuk  larva)  yang

          serupa  ikan  mengalami  metamorfosis  untuk
          menjadi  dewasa  yang  memiliki  paru-paru  dan

          hidup  di  darat.  Akan  tetapi,  banyak  anggota
          hewan  kelas  amfibi  yang  berespirasi  terutama

          melalui  membran  permukaan  yang  lembap  dan
          bukannya melalui paru-parunya.
                                                                           Gambar 22. Stuktur tubuh katak



          Kelas Amfibi dibagi menjadi beberapa ordo seperti pada tabel 7.

                                               Tabel 7. Klasifikasi Kelas Amfibi


                   Ordo dan Contoh                                Karakteristik Utama


              Urodela,  contoh  Ambystoma          Mempertahankan  ekornya  saat  dewasa.  Beberapa

              maculatum (Salamander tutul)         spesies sepenuhnya akuatik, namun yang lain hidup
                                                   di  daratan  sepanjang  hidupnya  atau  ketika  dewasa.
                                                   Sebagian  besar  salamander  yang  hidup  di  daratan
                                                   berjalan dengan tubuh yang meliuk-liuk ke kiri dan ke
                                                   kanan.

              Anura,     contoh:    Nyctixalus    Tidak  memiliki  ekor,  lebih  terspesialisasi  untuk
              margaritifer    (Katak    pohon     bergerak di daratan
              mutiara)








              Apoda,  contoh:  Ichthyophia        Tidak berkaki dan hampir buta, sekilas seperti cacing
              bernisi                             tanah








                 Amfibi memiliki alat kelamin terpisah. Pada umumnya amfibi bersifat ovipar, tetapi ada

          pula yang ovovivipar dan vivipar dimana telur disimpan di dalam saluran reproduksi betina.
          Pada katak, sperma dan telur dikeluarkan saat terjadi perkawinan. Telur tidak bercangkang

          tetapi  terbungkus  oleh  gelatin  dan  akan  segera  kehilangan  air  jika  terpapar  udara  kering.
          Fertilisasi  terjadi  secara  eksternal  di  kolam,  di  rawa,  atau  ditempat  yang  gelap.  Telur  yang

          telah dibuahi sperma berkembang menjadi larva (berudu).






                                                                                    Handout Animalia           18
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28