Page 21 - Modul Elektronik Larutan Penyangga (Revisi)
P. 21

E-Modul Larutan Penyangga Berbasis Inkuiri
                                                               Terbimbing Terintegrasi Etnosains












          Asam asetat atau dikenal dengan asam cuka sering kali dipakai untuk

          mengawetkan  sayuran  atau  buah  dikarenakan  dapat  mencegah
          berubahnya  warna  buah  dan  sayuran  akibat  oksidasi.  Selain  perannya
          yang dapat mengawetkan sayur atau buah, asam cuka merupakan salah

          satu bahan yang dapat membuat rasa asinan Betawi menjadi segar dan
          lezat.  Rasa  asam  dari  asam  cuka  akan  menyatu  dengan  dengan
          manisnya  potongan  buah-buahan  dan  sayuran  yang  segar  sehingga

          menciptakan perpaduan cita rasa pedas, asam, manis, dan gurih yang
          sangat khas pada asinan Betawi.






                Info Kimia


           Tahukah Anda? Asam cuka yang terdapat di dalam pembuatan Asinan

           Betawi  dapat  menjadi  salah  satu  komponen  larutan  penyangga.  Asam
           cuka atau asam asetat (CH COOH) merupakan salah satu senyawa kimia
                                                 3
           dalam  kehidupan sehari-hari yang dapat membentuk larutan penyangga
           jika  direaksikan  berlebih  dengan  basa  kuat.  Misalnya,  larutan  asam

           asetat  yang  direaksikan  berlebih  dengan  dengan  basa  kuat  kalsium
           hidroksida atau air kapur Ca(OH)  dengan pH 11-12,5. Dikutip dari laman
                                                         2
           Kementrian          Kesehatan         Republik        Indonesia         disebutkan         bahwa
           penggunaan air kapur sering digunakan dalam campuran makanan dan
           aman untuk digunakan dalam jumlah sedikit. Reaksi yang terjadi antara

           asam asetat dengan kalsium hidroksida, yaitu:
                 CH COOH(aq) +  Ca(OH)  (aq)          Ca(CH COO)  (aq) +  H O(l)
                     3                                                 2                                        3              2                    2
                   Asam asetat   Kalsium hidroksida         Kalsium asetat           Air

           Hasil  reaksi  antara  asam  asetat  berlebih  dengan  basa  kuat  kalsium
           hidroksida  membentuk  garam  berupa  kalsium  asetat  dan  air.  Garam
                                                                            +
                                                                                                        -
           kalsium asetat dapat terionisasi menjadi ion H  dan ion CH COO . Ion
                                                                                                3
                       -
           CH COO  inilah yang menjadi basa konjugasi dari asam asetat sehingga
               3
           ketika keduanya bereaksi akan membentuk larutan penyangga.









                                                            32
                                                            11
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26