Page 3 - E-MODUL PRAKARYA KELAS 8 KERAJINAN BAHAN LUNAK
P. 3

4.  Memilih teknik pengolahan bahan lunak yang sesuai dengan potensi daerah setempat (misalnya

                    tanah liat, getah, lilin, clay polimer, clay tepung, plastisin, parafin, gips, dan lain-lain)  berdasarkan
                    desain sesuai wilayah setempat
                5.  Membuat laporan pemilihan teknik pengolahan yang sesuai dengan desain dengan benar dan

                    teliti.
                6.  Mengetahui  tentang  prinsip  perancangan  produk  kerajinan  dari  bahan  lunak  yang  kreatif  dan
                    inovatif

                7.  Mengetahui tentang prinsip pembuatan dan penyajian produk kerajinan dari bahan lunak yang
                    kreatif dan inovatif

                8.  Merancang produk kerajinan dari bahan lunak yang kreatif dan inovatif, sesuai dengan potensi
                    daerah setempat (misalnya tanah liat, getah, lilin, clay polimer, clay tepung, parafin, gips, dll
                9.  Membuat produk kerajinan dari bahan lunak yang kratif dan inovatif, sesuai dengan potensi daerah

                    setempat (misalnya tanah liat, getah, lilin, clay polimer, clay tepung, parafin, gips, dll
                10. Menyajikan produk kerajinan dari bahan lunak yang kratif dan inovatif, sesuai dengan potensi

                    daerah setempat (misalnya tanah liat, getah, lilin, clay polimer, clay tepung, parafin, gips, dll



            KERAJINAN BAHAN LUNAK


                  Masuknya teknologi dalam bentuk memanfaatkan bahan, terutama bahan lunak buatan, merupakan
          sesuatu yang baru dan tidak mudah untuk diterapkan. Perubahan-perubahan yang terjadi semua karena

          adanya  permintaan  pasar.  Pada  praktiknya  kerajinan  dibuat  dengan  mempertimbangkan  wilayah  kerja
          dengan beberapa prinsip berikut.
           1.   Keterampilan Tangan

                  Kerajinan dibuat dengan menggunakan keterampilan tangan. Meskipun diproduksi banyak, produk
          kerajinan masih tetap mengandalkan tangan. Sementara itu, industri bertumpu pada kekuatan mesin. Inilah
          yang membedakan antara produk kerajinan dan produk industri.

           2.   Keterampilan Teknik
                  Pembuatan benda-benda kerajinan dilakukan secara berulang-ulang dan didasari oleh keterampilan
          teknik/keprigelan. Dengan demikian, produk yang dihasilkan sudah tentu memiliki kekhasan tangan yang

          nampak  dengan  detail,  rumit,  dan  hanya  bisa  dilakukan  dengan  keterampilan  teknik  yang  dimiliki  oleh
          tangan seseorang.

           3.    Kedaerahan/Tradisional
                  Kerajinan merupakan benda-benda yang mempunyai nilai guna praktis, bersifat universal, dibuat
          dengan keterampilan teknik tangan tetapi masih dipengaruhi oleh adat istiadat setempat. Kerajinan dari

          bahan lunak merupakan produk kerajinan yang menggunakan bahan dasar yang bersifat lunak yaitu lentur,
          lembut, empuk, dan mudah dibentuk.



                                                                        Modul Prakarya 8 Kerajinan Bahan Lunak/2
   1   2   3   4   5   6   7   8