Page 149 - Dasar-Dasar Budidaya Tanaman Kelas X Semester 2
P. 149

Dengan  kondisi  ini,  dalam  setiap  tanaman  hanya  terdapat  9  -16  cabang
                             sekunder yang siap menopang ranting, bunga dan buah.












                                                                    Pola pembentukan cabang sekunder





                             Ranting,  bunga  dan  buah  dapat  bervariasi  jumlahnya  tergantung

                             kemampuan cabang sekunder yang menunjangnya

                             Bentuk  pemangkasan  yang  lain  adalah  pemangkasan  produksi.    Pola

                             pemangkasan  ini  cabang-cabang  yang  tidak  produktif,  tumbuh  kearah

                             dalam,    menggantung,  atau  cabang  kering,  serta  cabang  yang  terserang
                             hama  penyakit,  maupun  yang  berhimpit  dipangkas  dengan  selang  waktu

                             tertentu.    Dengan  pemangkasan  produksi,  diharapkan  produksipun

                             meningkat karena pemangkasan tersebut akan mengurangi cabang-cabang
                             yang  hanya  memanfaatkan  hara  saja,  menambah  kelembaban,  dan  dapat

                             mengurangi intensitas sinar matahari bagi daun.


                             Selain  cabang  tersebut  diatas  dikenal  pula  tunas  air,  yaitu  tunas  yang
                             tumbuh dari batang pokok, cabang primer maupun cabang sekunder yang

                             mengarah  secara  vertikal.    Tunas  air  ini  harus  dipangkas  karena  kalau
                             dibiarkan tumbuh hanya akan menyerap hara dan menjadi inang beberapa

                             hama.




                             Disamping  itu  cabang  demikian  kalau  dibiarkan  tumbuh  akan  semakin

                             membesar  sehingga  semakin  menyulitkan  ketetapan  pemangkasan  juga

                                                                                                        136
   144   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154