Page 10 - Dasar-dasar animasi kelompok 1_elemen 1
P. 10

Gambar II.3 Gambar mainan thaumatrope
                                Sumber:         https://www.disneyinreview.com/chronology/history-of-animation-
                                          thaumatrope-faradays-wheel/ (16 Desember 2018)

                           rentetan gambar sebagai animasi yang akan diperlihatkan. Alat ini berbentuk kincir yang

                           harus di putar saat menggunakannya agar susunan gambar tersebut dapat membuat ilusi
                           gerak (Ngobrolanimasi, 2015).






















                                                     Gambar II.4 Gambar Phenakistoscope
                                    Sumber: http://uchihahyral.blogspot.com/2013/02/the-phenakistoscope.html (16
                                                              Desember 2018)

                              Pada  tahun  1834  pengembangan  dari  alat  Phenakistoscope  tercipta  oleh  William

                           George Horner, Alat ini diberi nama Zeotrope dan biasa juga disebut sebagai Wheel of Life.
                           Alat ini memiliki bentuk silinder dengan gambar-gambar pada dinding bagian dalam dan

                           celah lubang pada dinding bagian luar sehingga ketika silinder tersebut diputar, sebuah
                           ilusi  animasi  akan  terlihat  pada  celah  yang  berada  di  luar  dinding  silinder.  Zoetrope
                           menjadi mainan anak-anak yang populer pada zaman itu di Amerika (Ruslan,

                           2016, h. 17).
















                                                       Gambar II.5 Gambar Zoetrope
                               Sumber: https://ngobrolanimasi.wordpress.com/2015/03/15/sejarah-singkat- animasi-
                                               bagian-1/ (16 Desember 2018)


                              Seiring perkembangan teknologi, animasi memiliki tempatnya tersendiri sebagai suatu
                           hiburan yang disenangi masyarakat. Pada abad 18 di Amerika, mulainya penerapan sebuah
                           animasi pada media kertas dengan teknik  menggunakan serangkaian gambar diam  dan

                           dijadikan satu sehingga menimbulkan kesan seolah- olah gambar tersebut bergerak, teknik
                           ini dipamerkan oleh James Stuart Blackton yang dinamakan stop motion animation. Dalam

                           pengerjaannya, ia membutuhkan sekitar 24 gambar diam untuk mengolah sebuah animasi
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15