Page 41 - BAHAN AJAR MATERI SUHU DAN KALOR
P. 41
B.2.2. Konveksi
Pernahkah kamu memperhatikan air
yang sedang dimasak dalam panci? Air
yang telah mendidih seakan-akan seperti
mengalami arus secara bergantian posisi,
bukan? Hal ini disebabkan adanya
Sumber: physics.stackexchange.com perpindahan kalor secara konveksi.
Gambar B.2.2.1. Fenomena konveksi pada air yang Ketika air di dalam panci dipanaskan
dipanaskan dalam panic. Terjadi peputaran air dari
bawah secara terus menerus. maka bagian air yang menerima panas
adalah bagian yang bersentuhan dengan panci, khusunya bagian dasar panci. Namun,
lama-lama seluruh bagian air akan menjadi panas akibat adanya aliran molekul air dari
bawah ke atas.
Air yang dipanaskan akan memuai, yang menyebabkan massa jenis fluida
mengecil. Akibatnya air yang berada di dekat dasar panci akan bergerak ke atas. Air
yang massa jenisnya lebih kecil akan berada di lapisan atas sedangkan air dengan
massa jenis besar akan berada di bawah.
Maka dapat disimpulkan bahwa konveksi merupakan perpindahan kalor dari
suatu tempat ke tempat lain bersama dengan gerak partikel-partikel bendanya.
Konveksi hanya terjadi di dalam benda yang memiliki atom atau molekul yang dapat
bergerak bebas. Benda seperti ini adalah fluida yang terdiri dari zat cair dan gas.
Tahukah kamu mengapa petugas pemadam kesulitan memadamkan api ketika
terjadi kebakaran? Hal tersebut disebabkan adanya angina kencang akibat dari aliran
konveksi. Udara di tempat kebakaran mengalami pemanasan sehingga terjadi aliran
konveksi ke atas secara cepat. Lokasi tempat kebakaran mengalami kekosongan udara.
Udara dingin dari sekeliling cepat mengalir mengisi kekosongan tersebut sehingga
timbul angin cukup kencang (Gambar B.2.2.2)
34

