Page 7 - ANNI-kusno_PPT BETON ASPAL (1)_Neat
P. 7

Bahan Pengisi (filler) Untuk Campuran Beraspal (spesifikasi 2010):



                          Bahan pengisi  yang  ditambahkan  terdiri atas debu batu  kapur (limestone


                   dust), kapur padam (hydrated lime), semen atau  abu  terbang  yang sumbernya

                   disetujui oleh Direksi Pekerjaan. Bahan pengisi yang ditambahkan  harus kering


                   dan bebas dari gumpalan-gumpalan dan bila diuji dengan pengayakan sesuai SNI


                   03-1968-1990 harus mengandung bahan yang lolos ayakan No. 200 (75 micron)

                   tidak  kurang  dari  75%  terhadap  beratnya  dan  mempunyai  sifat  non  plastis.


                   Litbang jalan telah mengeluarkan persyaratan campuran aspal panas untuk ketiga

                   jenis konstruksi  perkerasan jalan yang dibuat dari beton aspal.





                          Tabel  2.4  dan 2.5 tertera persyaratan campuran aspal  panas  di  Indonesia

                   (sesuai dengan spesifikasi 2005 dan 2010).
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12