Page 104 - E-MODUL BERBASIS SETS TERINTEGRASI MULTIPEL REPRESENTASI PADA MATERI ASAM-BASA

Jawab:
Cara 1: Cara 2:
Isilah titik-titik berikut berdasarkan atau Isilah titik-titik yang menunjukkan

+
dengan nilai [H ] yang telah besarnya derajat ionisasi ( ) dan
diketahui jawabannya! molaritas (M) telah diketahui!

jawabannya!

+
pH asam lemah = -log [H ] pH asam lemah = -log × M

pH asam lemah = -log […] pH asam lemah = -log … × …
= ….
= ….

pH asam lemah = …… pH asam lemah = ….

Berdasarkan hasil dari kedua cara perhitungan pH di atas, apakah besar pH yang

dihasilkan sama?

5. Penentuan pH Basa Lemah
Dalam larutannya basa lemah hanya mengalami ionisasi sebagian. Reaksi

ionisasi basa lemah merupakan reaksi kesetimbangan (bolak-balik), sehingga larutan
¯
basa lemah mengandung molekul basa, ion-ion OH , dan ion-ion sisa basa. Secara
umum, ionisasi basa lemah dapat dituliskan sebagai berikut:

¯
+
LOH(aq) ⇌ L (aq) + OH (aq)
Tetapan kesetimbangan ionisasi basa lemah disebut sebagai tetapan ionisasi basa (Kb)
yang dapat dirumuskan seperti berikut ini:

Kb = [L⁺][OH⁻]
[LOH]
Harga Kb untuk basa lemah kecil, semakin kecil harga Kb maka semakin lemah basa

tersebut.
¯
pH basa lemah ditentukan berdasarkan konsentrasi ion OH basa tersebut.
Penentuan pH basa lemah juga berhubungan dengan derajat ionisasi (α) serta Kb.

Hubungan antara derajat ionisasi dengan tetapan kesetimbangan ionisasi basa lemah
(Kb) yaitu sebagai berikut:

¯
√ [OH ] = √ b × = ×
α =

sehingga diperoleh rumus penentuan pH untuk basa lemah yaitu:

E-modul Asam-Basa Berbasis SETS Terintegrasi Multipel Representasi 90