Page 69 - E-MODUL STEM BERBASIS CASE METHODD 7
P. 69

Dalam  pengolahan  karbon  aktif  menggunakan  bahan-bahan  kimia  atau  dapat
                    dengan  pemanasan  pada  temperatur  tinggi.  Pemanfaatan  karbon  aktif  dapat
                    digunakan sebagai adsorben dalam hal ini untuk menyerap logam berat pada obat dan

                    makanan, pada minuman keras, kimia perminyakan, budidaya udang, industri gula,
                    pemurnian gas, katalisator dan pengolahan pupuk.


                    Sumber         :  Arsad,  E. &  Saibatul,  H.  (2010).  Processing  Technology  and  Industrial

                                   Utilization of Activated Carbon. Jurnal Riset Industri Hasil Hutan, 2(2),
                                   43-51.

                    Link Jurnal   : https://bit.ly/3PPYYVL





                                                PENGAYAAN



                   Setelah  mengetahui  teknologi  pemanfaatan  karbon  aktif  untuk  industri,  ayo  jawab
                   pertanyaan dibawah ini!

                   1.  Tuliskan manfaat karbon aktif di lingkungan sekitar anda!

                   2.  Tuliskan prosedur pembuatan karbon aktif secara sederhana!

                   3.  Menurut  anda,  apakah  mungkin  pembuatan  karbon  aktif  di  sekolah?  Berikan
                       alasannya!




                  3.  Industri Pertanian

                    Karbon adalah unsur penting sebagai pembangun bahan organik, karena sebagian besar

               bahan kering tumbuhan terdiri dari bahan organik. Unsur karbon dibutuhkan oleh makhluk

               hidup sebagai salah satu unsur pembangun biomassa dalam tubuh dan sebagai sumber energi
               yang  proses  produksinya  dilakukan  oleh  organisme  yang  mempunyai  klorofil  (zat  hijau

               daun).  Dengan  menggunakan  energi  matahari  dan  melalui  proses  fotosintesis,  gas

               karbondioksida (CO 2) dan air yang diserap oleh organisme tersebut diubah menjadi berbagai
               unsur karbon yang menyimpan energi dalam bentuk biomassa alga, bakteri, dan tumbuhan,

               misalnya  karbohidrat  (zat  pati).  Kandungan  karbon  tanaman  dihitung  berdasarkan  nilai
               karbon  (C)  pada  setiap  organ  tanaman  (batang,  daun  dan  pelepah)  kemudian  dijumlahkan

               untuk  setiap  pohon.  Pengukuran  kandungan  karbon  pada  organ  tanaman  dilakukan  secara
               langsung yakni dengan menggunakan metode karbonisasi atau pengarangan.


                                                           57
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74