Page 72 - E-Modul Larutan Penyangga Berbasis Guided Inquiry
P. 72
dan mengonsumsi makanan berkadar protein tinggi selama
jangka waktu yang lama. Keadaan asidosis sementara juga
dapat terjadi karena olahraga intensif yang dilakukan terlalu
lama.
Sementara itu, jika darah harus menerima zat yang bersifat
-
basa maka H2CO3 akan berubah menjadi HCO3 . Oleh karena
itu, sebagian CO2 yang terdapat dalam paru-paru akan larut
ke dalam darah membentuk H2CO3. Hal ini mengakibatkan
naiknya nilai nilai pH dalam darah. Kondisi ini disebut
dengan alkalosis. Alkalosis dapat terjadi akibat muntah dan
hiperventilasi (bernafas yang terlalu berlebihan karena
cemas atau berada di ketinggian).
Larutan penyangga lain yang ada dalam tubuh manusia
adalah larutan penyangga fosfat yang terdapat di dalam
cairan intrasel dan kelenjar ludah. Larutan penyangga fosfat
-
merupakan campuran antara H2PO4 dan basa konjugasinya
2-
yaitu HPO4 . Sama halnya dengan penyangga karbonat,
prinsip kerja larutan penyangga fosfat adalah jika dari proses
metabolisme dihasilkan zat yang bersifat asam maka akan
2-
bereaksi dengan ion HPO4 menurut reaksi kesetimbangan:
−
2−
( ) + + ( ) ⇌ ( )
2
4
4
Sementara itu, jika dalam proses metabolisme dihasilkan
-
zat yang bersifat basa maka akan bereaksi dengan H2PO4
menurut reaksi kesetimbangan:
2−
−
( ) + − ( ) ⇌ ( ) +
( )
2
4
4
2
62
4. Peran Larutan Penyangga