Page 176 - Hubungan Indonesia Jepang dalam Lintasan Sejarah
P. 176
HUBUNGAN INDONESIA DAN JEPANG DALAM LINTASAN SEJARAH
HUBUNGAN INDONESIA-JEPANG
1945-1958
Aiko Kurasawa
Hubungan diplomatik resmi antara Indonesia dan Jepang baru ditandatangani pada
Januari 1958. Tetapi sebenarnya di masa sebelumnya sudah ada berbagai corak
hubungan antara kedua negara ini yang tidak banyak diketahui secara umum.
Makalah ini terfokus pada bulan Agustus 1945 sampai Januari 1958, jadi
sejak kapitulasi Jepang serta Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan terbentuknya
hubungan diplomatik. Makalah ini terdiri atas 4 bab. Dua bab pertama menyangkut
perkembangan umum pada dua sub-periode yaitu: (1) masa sebelum Indonesia
dan Jepang mendapatkan independen penuh (Bab I) dan (Bab 2) masa sesudah
ketika keduanya telah menjadi negara independen (Bab II). Sesudah itu dibahas
dua isu yang sangat penting yang menjadi topik inti dalam hubungan Indonesia-
Jepang, yaitu masalah repatriasi dan yang menolak repatriasinya (deserter) (Bab III),
serta masalah pampasan perang (Bab IV).
Karya ini berdasarkan pada sumber primer dari arsip Jepang, Indonesia,
dan Belanda yang dikumpulkan selama belasan tahun, dan juga wawancara yang
dilakukan tahun 1990-an
I. Sub-periode pertama: Indonesia dalam Masa Perjuangan Kemerdekaan dan
Jepang di Bawah Pendudukan Sekutu
(1) Shūsen Renraku Chūō Jimukyoku dan Misi Militer Belanda
Zaman pasca-Perang Asia Timur Raya adalah masa luar biasa baik bagi
Indonesia dan maupun bagi Jepang. Waktu itu Indonesia mengalami perjuangan
mati-matian demi kemerdekaan, sedangkan Jepang kemerdekaannya dibatasi dan
diduduki oleh Tentara Sekutu. Artinya kedua negara ini sedang menghadapi zaman
yang tidak normal. Meskipun Indonesia sudah memproklamasikan kemerdekaan
namun pemerintah RI belum cukup mempunyai kewenangan untuk menentukan
nasib sendiri selama Belanda masih menguasai Batavia dan daerah daerah luas
yang lain (sampai Desember 1949). Pihak Jepang juga telah kehilangan banyak
wewenangan sebagai negara merdeka karena diduduki dan dikontrol oleh Tentara
167