Page 28 - E-book Kalor dan Perpindahannya
P. 28
Tujuan Pembelajaran :
8. Dengan penugasan, diskusi, presentasi, dan tanya jawab, siswa dapat mengaitkan hubungan kalor
dengan perubahan wujud benda dengan tepat.
9. Dengan penugasan, diskusi, presentasi, dan tanya jawab, siswa dapat menganalisis perubahan wujud
benda yang melepas dan menyerap kalor dengan benar.
10.Dengan penugasan, diskusi, presentasi, dan tanya jawab, siswa dapat menilai kredibilitas suatu
pernyataan tentang perubahan wujud benda dengan benar
11. Dengan penugasan, diskusi, presentasi, dan tanya jawab, siswa dapat membuktikan menggunakan
rumus untuk menghitung kalor lebur dan kalor uap suatu benda dengan tepat.
MARI MEMAHAMI !
C. KALOR DAN PERUBAHAN WUJUD BENDA
Banyak sekali peristiwa perubahan wujud zat dalam kehidupan sehari-
hari yang tentunya dapat kita amati. Gelembung-gelembung pada
permukaan air yang timbul pada saat air mendidih merupakan salah satu
peristiwa adanya perubahan wujud dari air menjadi uap. Untuk
mendidihkan air, diperlukan kalor. Ketika benda menerima kalor, tidak
selamanya benda mengalami perubahan suhu. Ada suatu kondisi dimana
benda memanfaatkan kalor untuk berubah wujud.
Ketika suatu zat dipanaskan berarti zat tersebut diberi kalor dan
menyerap kalor. Apabila kalor diberikan secara terus-menerus sampai
pada suhu maksimal dari zat yang dipanaskan, maka zat tersebut akan
mengalami perubahan wujud. Sebaliknya jika zat didinginkan, artinya zat
tersebut melepas kalor. Ketika kalor dilepas sampai pada suhu minimum,
maka zat tersebut juga akan mengalami perubahan wujud. Misalnya air
yang didinginkan di dalam freezer lama-kelamaan akan menjadi es yang
berwujud padat karena air melepas kalor sampai pada suhu
minimumnya.
14 DAFTAR ISI