Page 3 - SKH Palangka Post Edisi 22 Juni 2019

REGIONAL

sabtu, 22 JuNI 2019 03

Kapolsek dan Istri Asuh Sementara Bayi Tampan

PuRuK CaHu, PPOst Terkait pengejaran pelaku minta dukungan masyarakat
Bayi malang yang dibuang orang tuanya di semak komplek pembuangan bayi, Kapolsek yang mengetahui informasi pent-
Murung menerangkan masih
ing, terkait kasus tersebut. Warga
perkantoran Pemerintah Kabupaten Murung Raya, punya berlangsung. Ia berharap dalam bisa menghubungi dirinya, agar
orang tua asuh sementara. Hal itu sebelum dilakukan pros- beberapa hari ke depan sudah penyelidikan bisa diselesaikan.
es adopsi, dan menunggu selesainya proses menyidikan. ditemukan titik terang. Dirinya (trs/P1)
Orang tua asuh sementara Kapolsek Murung Raya Ipda
Juliantho. SD Muhammadiyah
Meski hanya sementara, bayi lesai, dan ada yang resmi ditetap-
yang dirawat di RSUD Puruk kan pengadilan sebagai orang tua Laksanakan Khatam
Cahu, Kamis (20/6) sudah dijem- adopsi,” tegas Juliantho, Jumat
put dan diasuh Kapolsek Murung (21/6).
bersama Istri. Ia berinisiatif men- Menurut Kapolsek, istri sangat dan Pelepasan
gasuh sementara bayi tampan senang dan bersedia. Jadi semen-
itu. Dirinya tidak tega melihat tara dibawa dulu, karena sudah
bayi itu, berlama-lama di RSUD terlalu lama di RSUD. Selain itu MUARA TEWEH, PPOST yah Muara Teweh M. Farid
Puruk Cahu, tanpa kasih sayang untuk menjamin keamanan bayi. Sekolah Dasar (SD) Muham- Ansyori, Jumat (21/6) Pondok
dan perawatan orang tua. Apabila proses penyelidikan sele- madiyah Muara Teweh, Kabu- Stadion Muara Teweh.
“Saya bersama isteri berinisiatif sai, dirinya pasti menyerahkan ke paten Barito Utara (Barut) melak- Selain itu juga, lanjut dia,
GENDONG baYI - Istri Kapolsek Murung bersama didampingi anggota Bahayangkari menggendong bayi mungil yang merawat sementara. Itu sambil Dinas Sosial. Hal itu untuk proses sanakan Khataman Alquran jangan lupa kepada peserta
dibuang orang tidak bertanggung jawab di semak komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten Murung Raya. menunggu proses penyedikan se- pecarian orang tua adopsi bayi. sekaligus pelepasan seluruh didik yang sudah berhasil
siswa kelas VI se- lulus agar tidak
banyak 43 orang, “Sekolah ini lupa mengamal-
Kobar Gelar Airsoft Milsim Internasional dengan tahun pe- melahirkan kan ilmu yang di-
lajaran 2018/2019.
dapatnya selama
Kegiatan ini men-
jadi acara tahunan beberapa Hafidz bersekolah di SD
Muhammadiyah.
PANGKALAN BUN, PPOST ingin Barat,” kata Ketua FAI rannya adalah dari Negara Ma- “Dengan dibantu oleh TNI sekaligus sebagai promo des- yang rutin diada- Quran yang Dijelaskannya,
International Airsoft Mil- Kotawaringin Barat, Mardani laysia, sedangkan dari negara AU Lanud Iskandar tema milsim tinasi wisata dan kampanye kan oleh pihak nantinya akan dalam kepani-
sim bertajuk Battle Of Sambi, di Pangkalan Bun, Jumat (21/6). Kincir Angin Belanda mengingat ini memadukan kisah sejarah pelestarian satwa langka Ko- sekolah. melanjutkan tiaan pihak seko-
rencananya akan digelar di Peserta dari Indonesia yang situasi dan kondisi politik yang bagaimana perjuangan Kali- tawaringin Barat, selain itu Dalam k eg - lah melibatkan
Pangkalan Bun, Kabupaten sudah memastikan ambil bagian tidak menentu masih menunggu mantan terhadap NKRI 71 tahun dalam event airsoft milsim ini iatan itu, dihadiri pendidikan ke orang tua murid
Kotawaringin Barat. Kegiatan dalam even tersebut. Selain perkembangan,” jelas dia. lalu, dikemas dalam olahraga juga dapat memupuk rasa bela Pimpinan Dae- pesantren untuk kelas VI ikut ser-
diikuti ratusan peserta baik dari Kalteng ada dari DKI Jakarta, Menurutnya, latar belakang modern wargame airsoft yang negara, nasionalisme. rah Muhammad- ta dalam panitia
Indonesia dan mancanegara. Sulawesi Selatan, Sulawesi Teng- tema Battle Of Sambi dalam sedang tren saat ini,” terangnya. “Kegiatan dalam rangka Hari iyah, Dinas Pen- memperdalam Khataman dan
Agenda digelar Pengurus Dae- gara, Banten, Bali, Kalimantan airsoft militer simulasi kali ini Untuk lokasi misi hutan Bhakti TNI AU pada Juli 2019, didikan Barut, hafalan Quran-nya,” pelepasan. Hal itu
rah Federasi Airsoft Indone- Timur, Kalimantan Selatan, juga sebagai wahana untuk yang dipilih dalam wargame Federasi Airsoft Indonesia juga Angkatan Muda dilakukan guna
sia (FAI) bekerja sama dengan Kalimantan Barat, Kalimantan mengenang kembali peristiwa ini adalah di Sungai Arut, Pan- mengundang seluruh Pengda Muhammadiyah, untuk memberi-
Pemerintah Kabupaten Kobar. Utara, NTB, Jawa Tengah, Yog- penerjunan pertama di Desa tai Tanjung Penghujan, hutan FAI di masing-masing provinsi Kepala Sekolah TK dan SD, kan apresiasi terhadap siswa
“Even merupakan agenda ta- yakarta, Jawa Barat, dan Suma- Sambi, Kecamatan Arut Utara, wisata Jurung Tiga, dan khusus untuk bisa hadir dalam kegiatan Komite Sekolah, orang tua dan siswi serta momen untuk
hunan. Even tahun 2019 bertaraf tera Utara. Kotawaringin Barat yang kede- untuk misi kota di pilih Taman ini yang direncanakan juga di siswa-siswi SD Muhammadi- saling mempererat silatur-
internasional, dan baru pertama “Peserta dari luar negeri yang pannya menjadi cikal bakal Pangkalan Bun Park. rangkai dengan bhakti sosial,” yah Muara Teweh. rahmi sebelum meninggalkan
kali dilaksanakan di Kotawar- sudah mengkonfirmasi kehadi- pasukan khas TNI AU. Ia berharap even tersebut demikian Mardani.(ant/P1) “Seluruh siswa yang khatam sekolah.
atau yang lulus dari sekolah “Sekolah ini melahirkan
ini, agar tetap melanjutkan beberapa Hafidz Quran yang
Kurang Promosi .........................................................................................................................Sambungan Halaman 1 sekolah ke jenjang berikutnya, nantinya akan melanjutkan
baik ke SMP, MTs maupun pendidikan ke pesantren untuk
pondok pesantren,” kata Ke- memperdalam hafalan Quran-
Sarana dan prasarana (Sarpras), perlu membangun sinergi un- masyarakat berjalan. Pedagang “Kekurangan pusat kuliner di tersebut,” katanya. pala Sekolah SD Muhammadi- nya,” tutupnya.(sdk/P5)
ungkapnya, cukup memadai. tuk mempromosikan Tunggal bisa meningkatkan penghasilan,” Taman Tunggal Sangomang ialah Sebab itu, Nenie meminta
Meski ada kekurangan. Namun Sangomang. Bisa dengan meng- tegas Riduanto. infrastruktur jalan,” kata Neni. pemerintah daerah terus membe-
bisa ditingkatkan, sepanjang gandeng pengusaha hotel, wisma, Ia menyebutkan, infrastruk- nahi infrastruktur di kawasan Ta-
pemerintah jeli melihat persoalan. restoran, rumah makan, bandara, Infrastruktur Belum Memadai tur jalan menuju kawasan Ta- man Tunggal Sangomang spaya
Terpenting, pusat kuliner di bantu atau pegiat kepariwisataan. Pro- Terpisah, Ketua Komisi B man Tunggal Sangomang masih pengunjung semakin nyaman. Ia
promosi. Dinas Perindustrian dan mosi bukan untuk kepentingan DPRD Kota Palangka Raya Nenie banyak lubang. Drainasenya juga mendukung pengembangan
Perdagangan serta Dinas Kebu- pemerintah dalam meningkatkan Adriati Lambung mengungkap- yang tidak memadai juga kerap pusat kuliner di Taman Tunggal
dayaan dan Pariwisata harus jeli pendapatan asli daerah, atau kan, Taman Tunggal Sangomang menyebabkan genangan air di Sangomang, sehingga menjadi
melihat peluang dari perkemban- kepariwisataan. masih banyak kekurangan. Dian- badan jalan. salah satu ikon ibu kota Provinsi
gan pusat kuliner tersebut. “Kita masih bisa dapat keun- taranya belum ditunjang dengan “Ini cukup mengganggu kenya- Kalimantan Tengah tersebut.
Pemerintah, jelas Riduanto, tungan lain. Misalnya usaha infrastruktur jalan yang memadai. manan pengunjung pusat kuliner (fys/P1)

Tempat Nongkrong ................................................................................................................Sambungan Halaman 1

Kontribusi PAD Kuliner Tanggul Sangomang menyiapkan tenda kerucut se- Sementara, Wakil Wali Kota manfaatkan pengunjung, bila
Sementara, Plt Kadisperkim belum ditarik sewa. Sekarang banyak 7 unit. Tenda digunakan Palangka Raya Umi Mastikah ingin buang air kecil, dan besar
Imbang Triadmaji mengatakan, dipersilakan berjualan, dan be- untuk menampung pedagang mengatakan, tarif sewa kon- serta keperluan lain,” tuturnya.
kontainer di Taman Kuliner radaptasi. Setelah nanti ditetap- kaki lima (PKL) yang terdampak tainer tempat berdagang di Umi ingin kontainer bisa un-
Tanggul Sangomang sebanyak kan harga sewa, pedagang wajib penataaan ruang terbuka hijau. Taman Tunggal Sangomang tuk menampung UMKM, guna
77 buah. Kontainer yang sudah membayar,” ungkap Imbang. “Sejak 2018, masih digratis- bisa segera diterapkan. Na- menampilkan produk kerajinan FOTO: PPOST/AGUS SIDIK
terisi 50 buah. Sisanya masih Imbang menyebutkan, pen- kan. Kami sudah mencari for- mun, ia menyarankan sebelum maupun produksi kuliner. Jadi PELEPasaN PEsERta DIDIK - Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Muara
belum ada pedagang yang men- gadaan kontainer dilakukan mulasi, agar pengelolaan Taman menerapkan tarif, Disperkim pengunjung yang datang memiliki Teweh M Farid Ansyori bersama guru lainnya melakukan poto bersama para
peserta didik yang khataman dan pelepasan peserta didik kelas VI tahun pela-
empati. Lokasi itu, disiapkan secara bertahap. Alokasinya Tunggal Sangomang mampu membenahi fasilitas yang masih pilihan untuk berbelanja. Sebel- jaran 2018/2019.
untuk pedagang yang pernah mulai tahun 2017 sebanyak 50 berkontribusi bagi Pendapatan kurang. Jadi bisa sejalan dengan umnya sudah pernah rapat untuk
berjualan di bundaran besar dan unit. Sisanya datang pada tahun Asli Daerah (PAD). Tapi masih pemberlakuan tarifsewa. penentuan tarif sewa container.
Jalan Lambung Mangkurat. 2018 sebanyak 27 unit. Selain terkendala pada ketentuan bera- “Toilet harus disediakan di Ketika itu muncul usalan tarif
“Pedagang menempati Taman pengadaan kontainer, pihaknya pa tarif layak,” tegas Imbang beberapa tempat. Jadi bisa di- Rp650 ribu per bulan.(bel/fys/P1)
Jadi Tempat..............Sambungan Halaman 1

Kuliner di Taman .....................................................................................................................Sambungan Halaman 1 Dalam kesempatan itu, orang Bersama Wali Kota, Guber-
nomor satu di Bumi Tambun nur mengitari Taman Pesuk
Bungai meminta pemuda rajin Kameloh untuk berdiskusi. Hal
iapkan wifi, tentu banyak sewa. Sampai sekarang Pemer- menjadi tujuan warga untuk acara buka puasa bersama. liner yang disiapkan di taman berolahraga. Olahraga berbia- itu untuk meningkatkan potensi
mendapatkan pelanggan. Kare- intah Kota Palangka Raya be- makan, maupun bersantai. Untuk pengelolaannya, jelas kuliner Tanggul Sangomang. ya murah dengan melakukan di taman, agar masyarakat dapat
na zaman sekarang, internet lum ada menetapkan peraturan. Lokasi itu, kini menjadi des- Norma Hikmah, masih berada Sementara, Plt Kadisperkim joging. Taman Pesuk Kameluh nyaman, dan refresing saat be-
merupakan sebuah kebutu- Jujur kami ingin membantu tina baru wisata kuliner pasca di Dinas Perumahan Rakyat dan Imbang Triadmaji mengatakan, menjadi pilihan kalau ingin rada di taman di Kota Palangka
han. Tempat nongkrong yang pemerintah dari segi pendata- larangan berdagang di kawasan Kawasan Pemukiman. Sedang- kontainer di Taman Kuliner sekedar olahraga ringan. Raya.
menyiapkan wifi, sudah pasti pan daerah dengan membayar bundaran besar. kan Dinas Kebudayaan dan Pari- Tanggul Sangomang sebanyak “Saya minta rajin berolahraga, “Kami diskusi dengan wali
menjadi rebutan. Ditambah sewa. Kami sudah sangat di- “Sekarang sudah ramai di- wsata, bertugas memasarkan 77 buah. Kontainer yang sudah dan menjaga lingkungan tetap kota. Apa yang dapat dikem-
dengan sajian hiburan musik manjakan dengan fasilitas,” kunjungi. Kalau data pasti sebagai destinasi wisata kuliner. terisi 50 buah. Sisanya masih bersih. Apa pun olahraganya, bangkan. Apa yang nanti bisa
yang menjadi kegemaran. tegasnya. jumlah pengunjung per hari, “Kami ingin Taman Kuliner belum ada pedagang yang bisa menjaga kebugaran. Itu dibantu Pemprov Kalteng. Kita
Pedagang di Taman Tung- Ikhsan menegaskan, pi- belum ada. Tapi saya yakin Tanggul Sangomang memiliki menempati. Lokasi itu, disiap- bagus. Jogging, jalan kaki sam- upayakan menata lebih indah
gal Sangomang Ikhsan men- haknya masih menunggu sudah mengalami peningkatan ciri khasnya. Jadi bisa dijual kan untuk pedagang yang per- bil melihat pemandangan di taman di Ibu Kota Provinsi
gatakan, taman kuliner sangat keputusan dari pemerintah dibandingkan pertama kali di- sebagai lokasi wisata,” tegas nah berjualan di bundaran besar taman, dan di bawah jembatan Kalteng,” kata Sugianto.
membantu dalam menjalankan kota berapa harga sewa yang buka,” ungkap Norma Hikmah, Norma Hikmah. dan Jalan Lambung Mangkurat. Kahayan,” tegas Sugianto. Salah seorang remaja yang
usaha. Apalagi dahulu keban- dibayar. Diharapkan harga Jumat (21/6). Untuk itu, ia meminta peda- “Pedagang menempati Ta- Generasi milineal, jelas Su- nongkrong Ningsih mengaku
yakan merupakan pedagang yang dipatok tidak terlalu mem- Ia mengatakan, taman kuliner gang berinovasi dan membuat man Kuliner Tanggul Sango- gianto, didorong untuk rajin kaget, Gubernur dan Wali Kota
kaki lima. Sekarang sudah naik bebankan. banyak pengunjung, saat ada terobosan baru dalam menya- mang belum ditarik sewa. Seka- berolahraga, sehingga menjadi datang, dan bercengkarama
tingkat sebagai pengusaha café, Terpisah, Kepala Dinas Kebu- event besar, atau hari libur. jikan menu makanan. Dengan rang dipersilakan berjualan, generasi penerus bangsa yang dengan warga. Banyak yang
dan penghasilan bertambah. dayaan dan Pariwisata (Disbud- Namun peningkatan jumlah begitu, pengunjung yang dari dan beradaptasi. Setelah nanti sehat. Tentu bisa memilih profesi minta swa foto. Senang melihat
Sampai sekarang pedagang par) Kota Palangka Raya Norma pengunjung dirasakan ketika luar daerah punya keinginan ditetapkan harga sewa, peda- misalnya menjadi polisi, TNI, kepala daerah yang sering turun
menempati lapak gratis. Hikmah mengakui, Taman bulan Ramadan. Karena semua kembali ke Palangka Raya. Hal gang wajib membayar,” ungkap atau ASN. ke wargan.(why/P1)
“Kami tidak dikenakan biaya Kuliner Tunggal Sanggomang tempat makanan dipesan untuk itu untuk menikmati sajian ku- Imbang.(mg5/P1)
Gaya Hidup...............Sambungan Halaman 1
Tradisi Menunggu.....................................................................................................................Sambungan Halaman 1
“Kebiasaan itu yang harus harus konsisten mengembang-
di bidik pemerintah. Kalangan kan. Bisa dengan menggandeng
Setelah menjadi api, dijadikan alat bantu yang digunakan pasta hari. Dulu sepak sawut hanya sekaligus menjadi hiburan. Se- suasana lapangan bakal ramai milineal zaman sekarang lebih ojek online, untuk memberikan
sebagai bola. Bisa dibayangkan gigi. Itu dioleskan di bagian dimainkan sebelum jenazah di- cara umum, aturan main dalam sorak sorai penonton yang memilih nongkrong di tempat pelayanan tambahan. Hal itu
saat ditendang, tentu lebih berat. kaki dan tubuh lainnya untuk kuburkan. Bisa pula, dimiankan sepak sawut mirip dengan sepak berjejal di sekeliling lapangan. yang ada akses internet. Ke- untuk kemudahan masyarakat,
Sebelum dibakar, buah kelapa meredam cidera yang dapat saat hasil panen melimpah. bola atau futsal. Lapangan yang Ketika bola keluar lapangan biasaan itu menjadi lifestyle, memesan makanan.
dikupas dan dibentuk bulat. ditimbulkan. Sepak sawut sebagai bentuk digunakan memang tak sebesar dan mengarah ke penonton, saat nongkrong di malam hari,” Promosi, jelas Zaky, menjadi
Tak lupa, airnya dibuang. Ke- Dengan kaki telajang, pemain ungkapan rasa syukur ketika sepak bola, dan setiap tim kerumunan buyar untuk meng- tegas Zaky. kunci dari empat aspek tersebut.
mudian bola direndam minyak memainkan bola api dari sabut pembangunan sebuah rumah berisi lima orang. hindari bola. Dikatakan, dalam pengelo- Misalnya menambahkan event
tanah agar apinya tidak mudah kelapa. Uniknya, tak satu pun telah selesai. Tim yang berhasil memasuk- Sepak Sawut telah didaftar- laan pusat kuliner pemerintah menarik yang berpusat di Taman
padam. Sepak sawut merupakan kaki pemain yang tebakar bola Permainan sepak sawut sudah kan bola ke gawang lawan leb- kan sebagai warisan budaya tak wajib memperhatikan 4 aspek Sangomang. Hal itu bisa menjadi
permainan khas suku Dayak api. jarang dipertandingkan. Karena ih banyak, menjadi pemenang. benda nasional oleh Dinas Ke- seperti tempat, harga, produk, daya tarik masyarakat. Dengan
Kalimantan Tengah. Permainan Tak ada literatur yang men- hanya bisa dimainkan orang Tapi ada sejumlah keunikan budayaan dan Pariwisata Kota dan promosi. Tempat perlu begitu, tentu kunjungan ma-
layaknya sepak bola. Pertand- catat kapan pastinya tradisi tertentu yang memiliki keke- dalam sepak sawut. Tidak Palangkaraya, dan Damang jadi perhatian, apakah sudah syarakat bisa menikmat. Santai,
ingan antar dua tim. Biasanya sepak sawut dimulai. Konon balan terhadap api. Pemerintah ada unsur magic tertentu yang Kepala Adat Dayak Ngaju. strategis, atau belum. Harga sambil menikmati suasana, bisa
digelar malam hari. Itu dimak- permainan itu, bagian dari berupaya melestarikan budaya diterapkan dalam permainan. Melihat keunikan yang di- harus terjangkau. Produk yang menjadi pilihan.
sudkan untuk memudahkan rangkaian upacara kematian leluhur terbilang unik tersebut. Jalannya pertandingan ber- miliki permainan sepak sawut, ditawarkan beragam, dan gen- “Sepanjang dikelola dengan
pemain melihat bola. suku Dayak. Itu melalui Festival Budaya Isen langsung seru. tentunya tak wisatawan. Per- car melakukan promosi. baik, pasti menjadi destinasi
Pemain tidak mengenakan Sepak sawut dimainkan orang- Mulang (FBIM). Pemain tak mengenal rasa mainan menjadi momen spesial Kalau sudah memperhatikan wisata kuliner baru. Tentu
sepatu layaknya pemain sepak orang yang menunggu jenazah. Permainan sepak sawut milik takut mengejar, atau menen- kalangan penggemar fotografi, empat aspek tersebut, jelasnya, bisa menjadi pilihan. Apalagi
bola. Bahkan tak sedikit yang Itu sekadar mengisi waktu, masyarakat Dayak Ngaju. Bagi dang bola untuk memasukkan untuk mendapatkan foto unik destinasi wisata kuliner bisa pedagang berjualan hingga dini
bertelanjang dada. Satu-satunya supaya tidak tertidur di malam masyarakat Dayak, sepak sawut ke gawang lawan. Saat gol, dan spektakuler.(*/P1) berjalan maksimal. Pemerintah hari,” tegas Zaky.(bel/P1)