Page 12 - e-LKPD Perubahan Lingkungan
P. 12

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1



                                                                                                   ESSENTIAL
       Bacalah  artikel  berita  berikut  untuk  menjawab  pertanyaan-
       pertanyaan!                                                                                 QUESTION

















                                            Sumber : cnnindonesia.com

                             Kelangkaan Air dan Hubungannya Dengan Perubahan Iklim
                             Kelangkaan Air dan Hubungannya Dengan Perubahan Iklim


         Air  merupakan  kebutuhan  yang  penting  bagi  manusia,  manusia  menggunakan  air
         untuk  memenuhi  kebutuhan  sehar-harinya,  seperti  untuk  memasak,  minum,
         mencuci dan lain-lain. Lalu apa jadinya jika terjadi kekeringan di Indonesia?

          Pada tahun 2019, BMKG menginformasikan bahwa akan terjadi kekeringan panjang
         hingga  ekstrim  pada  sejumlah  wilayah  di  Indoneisa.  Potensi  kekeringan
         meteorologis (iklim) ini sebagian besar terjadi di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara (Aksi,
         2014) . Terjadinya kekeringan ini bukanlah pertama kalinya bagi Indonesia. Tercatat
         sejak  tahun  1884  sampai  2007,  Indonesia  mengalami  kekeringan  sekitar  43  kali
         (Subagyono & Surmaini, 2007).


         Kekeringan  ini  akan  beresiko  terhadap  kesehatan.  Dampak  kesehatan  tersebut
         diantaranya  meningkatnya  penyebaran  agen  penyakit  dan  meningkatkan  resiko
         penyakit seperti diare dan kolera. Hal tersebut dapat terjadi ketika kekurangan air
         untuk  sanitasi.  Selain  itu,  kekeringan  akan  menyebabkan  dehidrasi  (sebab  sekitar
         60%  tubuh  terdiri  dari  air),  menyebabkan  sakit  mata  (debu  mudah  berterbangan
         ketika terjadi kekeringan), menyebabkan penyakit ISPA dan lain-lain.
           Kekeringan  ini  tidak  hanya  berdampak  pada  resiko  kesehatan,  namun  juga

         berdampak terhadap sektor pertanian. Menurut Kodoatie, 21,12 mm/tahun volume
         air di udara yang jatuh sebagai hujan hanya 25% tertampung dalam waduk, sungai,
         danau,  atau  cekungan  air  tanah,  72%  ke  laut,  3%  dimanfatkan  untuk  keperluan
         domestik dan pertanian (Kodoatie, 2008). Hal ini menjelaskan bahwa air merupakan
         hal yang sangat penting bagi sektor pertanian. Jika sektor pertanian terganggu maka
         akan berdampak pada ketersediaan pangan.













    12
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17