Page 12 - SUMBER2 GEOGRAFI KEL.4
P. 12

b)  gazeter sejarah
                         Gazetir adalah sebuah kamus atau direktori geografi sekaligus referensi penting untuk

                    mencari informasi nama tempat (toponimi) yang disertai peta atau atlas lengkap. Gazetir
                    biasanya berisi uraian geografi suatu Negara, wilayah, atau benua, serta statistic social atau

                    bentang alamnya seperti pegunungan, perairan, atau jalan. Informasi umum dibagi menjadi

                    topic dengan entri yang tercantum dalam urutan abjed.
                         Gazeter yunani kuno telah ada sejak zaman helenistik. Gezeter cina pertama dikenal

                    diliris pada abad pertama, dengan usai media cetak di cina pada abad ke 9, bangsawan cina
                    berinvestasi dalam memproduksi gazeter untuk daerah mereka sebagai sumber informasi serta

                    kebangaan local. Ahli geografi stephanus dari bizantium menulis kamus geografis pada abad
                    ke 6 kemudian mempengaruhi penyusunan eropa.


                         3.3.3. Contoh gazeter dalam dunia khazanah islam

                  1.  Word muslim gazeter
                  2.  Huijiangzhi_(Gazetteer_of_the_Muslim_Regions),_1772..jpg

                  3.  Saudi gazetter


                 4. Manfaat Sumber Geografi

                         Ilmu geografi mempunyai manfaat dalam khazanah Islam seperti:

                         a)  Awal mula perkembangan ilmu geografi di dunia Islam dimulai dari ketertarikan

                             umat Muslim terhadap astronomi .

                         b)  Perkembangan ilmu geografi di dunia Islam ditopang sejumlah faktor pendukung,
                             seperti era keemasan Islam, perkembangan astronomi Islam, penerjemahan naskah-

                             naskah kuno ke dalam bahasa Arab, serta meningkatnya ekspansi perdagangan dan
                             kewajiban menunaikan ibadah haji.

                         c)  Ilmu geografi atau yang dikenal orang-orang Arab sebagai pengukuran negerinegeri
                             berbasis pada ekspedisi ke negeri-negeri.


                         Dalam perspektif Timur, Barat sering digambarkan sebagai materialisme, kapitalisme,

                    rasionalisme, dinamisme, saintisme, positivisme, dan sekularisme. Sedangkan di Barat
                    menganggap Timur sebagai kemiskinan, kebodohan statis, fatalistis, dan kontemplatif.

                    Namun, orientalisme tidak mengkaji di bidang geografi.



                                                               12
   7   8   9   10   11   12   13   14   15