Page 14 - SKH Palangka Post Edisi 06 Juli 2020
P. 14
SENIN, 6 JULI 2020 14
Optimalkan Edukasi
Pentingnya Rapid Test
PALANGKA RAYA, PPOST Gugus Tugas Covid-19 akan akan berusaha memberikan
Adanya pola pikir masyara- bekerja dengan keras. Teru- edukasi soal rapid test dan
kat soal rapid test yang ber- tama memberikan sosialisasi protokol kesehatan.
beda, menimbulkan berbagai dan edukasi. Sehingga dapat Perlu disadari juga sam-
opini yang beragam.Terbukti, membuka pemahaman dan bung Supri, masih adanya
ketika rapid test massal dilak- pemikiran warga, tentang warga yang melarikan diri
sanakan, ada yang menang- perlunya rapid test dilakukan atau menghindari bahkan
gapi secara positif dengan di saat penyebaran pandemi menolak di rapid test, tentu
menyambut baik dan berparti- saat ini. bisa dipahami pula. Terlebih
sipasi, ada juga yang menang- “Edukasi tentang apa itu rapid test dilakukan pada per-
gapinya secara negatif. rapid test dan apa kegunaan mukiman lingkungan warga.
“Nah, ketika ada ketakukan serta manfaat setelah mengi- Mungkin hal ini dirasa baru
warga ikut rapid test maka kuti rapid test perlu di sam- di mata masyarakat, sehingga
dirasa cukup wajar. Karena paikan kepada masyarakat,” menimbulkan berbagai respon
itu tadi, pola pikir warga soal bebernya. berbeda.
rapid test berbeda,” ungkap Harus disadari ucap dia, “Maka itulah perlu dilaku-
Juru Bicara Gugus Tugas Per- mengubah atau menyamakan kan edukasi dengan massif,
cepatan Penanganan Covid-19 pola pikir soal rapid test tidak sehingga dapat menggugah
Palangka Raya Supriyanto, mudah. Butuh kesabaran. warga tidak takut manakala
kemarin. Akan tetapi, seluruh tim yang dirapid test, “ pungkasnya.
Maka dari itu lanjut Supri, tergabung dalam gugus tugas (fys/P7)
Fairid Naparin
Warga Tak Perlu
Hindari Rapid Test
PALANGKA RAYA, PPOST isu-isu maupun informasi ti- lokasi yang sudah ditetapkan
Rapid test secara massal terus di jalankan oleh Gugus dak benar terkait rapid test. untuk digelar rapid test. Dimana
Karena dapat merugikan warga
sebagian besar lokasi itu berada
Tugas percepatan Penanganan Covid-19 Kota Palangka itu sendiri. di zona merah wilayah Kelura-
Raya. Hal itu sebagai tindak lanjut instruksi Wali Kota “Warga tak perlu ragu bim- han Pahandut.
Palangka Raya Fairid Naparin. bang ataupun menghindari “Bila mendengar ada pelak-
bahkan menolak rapid test. Serta sanakan rapid test, maka warga
Namun sayangnya, dalam menolak di rapid test. Melihat ke- jangan mudah termakan isu atau bisa datang secara langsung.
pelaksanaannya masih ditemui nyataan ini, Wali Kota Palangka informasi yang salah. Ini demi Mari berpartisipasi guna memu-
sejumlah kendala. Antara lain, Raya, Fairid Naparin angkat kebaikan semua,” ucap Fairid, tus secara bersama penyebaran Foto : PPost/Ist
adanya warga yang melarikan bicara, ia tidak ingin warganya kemarin. pandemi covid-19 ini,” pungkas- RAPID TEST - Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melalui Gugus Tugas Covid-19 setempat, melaksanakan
diri atau menghindari, bahkan berasumsi ataupun termakan Fairid menyebut ada sepuluh nya. (fys/P7) rapid test di kawasan zona merah covid-19.
Tahapan Penerimaan CPNS
Tunggu Petunjuk Pusat
SUKAMARA, PPOST tersebut.
Tahapan penerimaan Calon “Bayangkan yang datang
Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ini jumlahnya ratusan, apa-
Kabupaten Sukamara terhenti lagi pesertanya ada yang dari
sejak terjadinya pandemi co- daerah terpapar. Jangankan
vid-19. Namun pemerintah penerimaan CPNS, untuk ma-
setempat masih menunggu salah sekolah pun masih terus
petunjuk dari Pemerintah dimundurkan, jadi masalah
Pusat, sehingga masih be- kehati-hati dan protokol yang
lum bisa memastikan proses dilaksanakan memang perlu
pelaksanaan selanjutnya. dipersiapkan dengan sebaik-
“Untuk masalah kelanju- baiknya,” ujar Ahmadi.
tan penerimaan Calon Pega- Tahapan penerimaan CPNS
wai Negeri Sipil kita masih tahun 2020 saat ini telah
mengacu pemerintah pusat,” melaksanakan beberapa taha-
kata Wakil Bupati Sukamara, pan, salah satunya telah di-
Ahmadi, kemarin. laksanakannya Seleksi Kom-
Menurutnya, proses taha- petensi Dasar (SKD) dengan
pan penerimaan CPNS belum sistem Computer Assited Tes
ada jadwal. Terlebih saat ini atau CAT sehingga untuk
masih dalam situasi pandemi proses selanjutnya masih
covid-19, sehingga dalam menunggu petunjuk.
melaksanakan kegiatan yang “Jadi intinya, untuk proses
melibatkan orang banyak ma- CPNS ini kita masih menung-
sih perlu kehati-hatian untuk gu petunjuk dari pusat,” ucap
mencegah penyebaran virus Ahmadi. (fah/P7)
Foto : PPost/Fahri
PEMBUATAN - Pembuatan tempat cuci tangan di lokasi wisata pantai Tanjung Nipah menghadapi penerapan new normal.
PANDEMI COVID-19
Protokol Kesehatan Dipastikan Tidak Tercapai
Pertumbuhan Ekonomi
Diperketat di Lokasi Wisata SUKAMARA, PPOST kan pemerintah pusat telah
Akibat pandemi covid-19
menurunkan target pertumbu-
yang menyerang Indonesia,
han ekonomi pada akhir tahun
2020 menjadi 2,3 persen dari 5,3
Pemerintah Kabupaten (Pemk-
ab) Sukamara memastikan
pertumbuhan ekonomi di Bumi persen yang diasumsikan pada
APBN 2020,” jelasnya.
Gawi Barinjam tidak akan Menurut Windu, kondisi
SUKAMARA, PPOST suhu tubuh. Apabila melebihi jung yang nantinya berpotensi Tanjung Nipah Desa Sungai tercapai. tersebut secara umum juga
“Untuk peningkatan pener-
Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Su- batas yang sudah ditetapkan membawa virus. Sehingga dari Raja, Pantai Anugerah Desa imaan daerah khususnya berpengaruh pada penerimaan
pengunjung tidak diperbole-
penjagaan yang dilakukan di
Sungai Tabuk, dan juga Pantai
daerah, baik yang berasal dari
kamara berlakukan protokol kesehatan secara ketat untuk hkan masuk,” kata Zunani, area pintu masuk lokasi wisata Citra Desa Cabang Barat. Pendapatan Asli Daerah (PAD) dana transfer maupun yang be-
bisa memasuki lokasi wisata. Salah satunya pemeriksaan kemarin. ini bisa mencegah adanya pe- “Apabila persiapan sudah memang merupakan masalah rasal dari pendapatan asli dae-
suhu tubuh setiap calon pengunjung. Menurut Zunani, penerapan nyebaran di lokasi mengingat matang maka lokasi-lokasi yang belum sepenuhnya dapat rah di Kabupaten Sukamara.
protokol yang ketat tersebut banyak warga yang datang,” wisata tersebut sudah bisa diselesaikan oleh pemerintah Termasuk untuk penganggaran
Kepala Dinas Porapar Su- normal di lokasi wisata pantai. adalah salah satu upaya yang ujar Zunani. dikunjungi oleh masyarakat. daerah,” kata Bupati Sukamara, tahun yang akan datang.
kamara, Ahmad Zunani men- Selain pakai masker kata dilakukan dalam mengan- Zunani menyebut, saat ini Namun untuk saat ini su- Windu Subagio, Jumat (3/7). “Kegiatan perekonomian
gatakan perketatan protokol Zunani, pihaknya juga meny- tispasi atau mencegah hal-hal ada beberapa lokasi wisata dah ada yang dibuka dengan Apalagi pada tahun ini, lan- belum sepenuhnya pulih, se-
kesehatan itu untuk meng- iapkan, tempat cuci tangan dan yang tidak diinginkan. Se- pantai yang sudah dipersiap- menerapkan protokol kesehat- jut dia, hampir dapat dipas- hingga untuk mengatasi hal ini
hadapi tatanan kehidupan baru membuat tempat untuk tetap hingga Kabupaten Sukamara kan untuk beroperasi dan an tadi serta dilokasi tersebut tikan pertumbuhan ekonomi perlu kita koordinasikan ber-
atau new normal. Ada beberapa menjaga jarak. “Selain yang tiga tetap aman dari penyebaran menerapkan protokol kes- pengunjung wajib mematuhi tidak tercapai karena dampak sama dalam menggali potensi
persiapan yang sudah mulai di- tersebut pengunjung yang akan covid-19. ehatan dalam pelaksanaan aturan-aturan yang ada,” ucap yang ditimbulkan cukup besar potensi pendapatan daerah,”
jalankan untuk penerapan new memasuki lokasi akan diperiksa “Jangan sampai ada pengun- new normal. Seperti Panta Ahmad Zunani. (fah/P7) terhadap perekonomian. “Bah- tutur Windu. (bn/P7)