Page 55 - AJARI HATIKU | AGAR BERSYUKUR & DAMAI | DIYANA TAHIR | EHATI
P. 55
Kebahagiaan seakan tiada dalam hidup.
Sehinggalah pada tahun 2006 saya disahkan mengalami depresi atau
kemurungan yang teruk. Saya terpaksa berhenti kerja dan hanya
berkurung di dalam rumah selama beberapa bulan. Dalam tempoh
saya sakit itulah saya kehilangan segalanya, rumah, kereta dan
kawan-kawan.
Dan ketika itulah saya menyedari, yang setia menemani saya
hanyalah suami saya. Di saat saya sakit, dialah yang menjaga makan
minum saya, dialah yang memandikan saya yang tak mampu untuk
membersihkan diri sendiri ketika itu. Sebelum saya sakit, punca
pendapatan terbesar datang dari gaji saya (perasan besar sangat la
gaji tu hehehe) sebab itu saya sering marah dan mengkritik kerja
suami yang tak menentu pendapatannya. Suami ketika itu bekerja
sendiri (freelance) sebagai graphic designer yang tidak menentu
pendapatannya.
Adakala bila saya marah dan tidak mendapat perhatian yang saya
harapkan, saya merasa suami hanya inginkan saya semata-mata
sebab wang! Betapa sombongnya saya ketika itu.
38