Page 102 - Ebook Fisika X_Rahimatul Utia
P. 102

Ebook Fisika SMA/MA Kelas X Semester Genap
                  Usaha dan Energi



                  d. Usaha oleh gaya berat

                     Pada lereng curam
                     W = ∆Ek

                                     2
                                2
                     W=  ½ m (v t  – v 0 )
                     W = ½ 1. (110 – 0) = 55 J


                     Pada lereng yang landai:

                     W = ∆Ek

                                2
                                     2
                     W=  ½ m (v t  – v 0 )
                     W = ½ 1. (40 – 0) = 20 J


                  e. Energi kinetik massa batuan lebih besar ketika sampai di bawah lereng yang curam

                     dibandingkan energi kinetik massa batuan di bawah lereng yang landai sehingga pada

                     lereng yang curam dampaknya lebih besar.


                  Dari pembahasan soal di atas terlihat bahwa percepatan, kecepatan dan energi kinetik

                  massa  batuan  pada  lereng  yang  curam  lebih  besar.  Besaran-besaran  di  atas  dapat  di

                  kelompokkan berdasarkan kecuraman lereng dan  disajikan dalam Tabel 2.2 berikut.
                  Tabel 2.2. Perbandingan Percepatan, Kecepatan, Energi Kinetik dan Usaha Gaya Berat
                            Pada Lereng yang Landai dan Curam

                    Lereng      Sudut      Percepatan  Kecepatan      Energi     Usaha oleh     Dampak
                             kemiringan        (a)      saat sampai  kinetik     gaya berat      tanah
                                                         dibawah       (Ek)        dalam        longsor
                                                           lereng       (J)    memindahkan
                                                           (m/s)               massa batuan
                                                                                    (W)
                                    o
                                                   2
                    Landai       37         1,2 m/s      √40  m/s      20 J         20 J         Lebih
                                                                                                 besar
                                                                                                 Lebih
                                    o
                                                   2
                    Curam        53         4,4 m/s      √110 m/s      55 J         55 J
                                                                                                 kecil

                  Dari tabel di atas, jelaslah bahwa energi kinetik batuan yang meluncur di lereng curam
                  lebih  besar  dibandingkan  dengan  energi  kinetik  batuan  yang  meluncur  pada  lereng

                  landai.  Jika tanah longsor terjadi pada lereng yang curam, dampak yang diberikan lebih
                  berbahaya  dibandingkan  dengan  tanah  longsor  yang  terjadi  pada  lereng  yang  landai.
                  Oleh karena itu, ananda harus selalu berhati-hati jika berada atau melintasi lereng yang
                  lebih curam. Terlebih lagi setelah hujan turun, air yang meresap ke dalam tanah lereng,
                  akan  menyebabkan  berat  rata-rata  material  penyusun  lereng  menjadi  lebih  besar
                  akibatnya gaya dorong menjadi lebih besar. Ini berarti resiko terjadinya tanah longsor
                  semakin besar.





                  Terintegrasi Materi Mitigasi Bencana Tanah Longsor                              91
   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107