Page 124 - MODUL 3
P. 124
khusus dan merupakan perwujudan manifestasi dari hukum
tertinggi yang harus ditaati, bukan saja oleh masyarakat tetapi
juga oleh pemerintah serta penguasa sekalipun.
4. Miriam Budiardjo, Konstitusi galam arti yang paling luas ber-
arti Hukum Tata Negara, yaitu keseluruhan aturan dan keten-
tuan (hukum) yang menggambarkan sistem ketatanegaraan
suatu negara. Contoh: istilah Contitutional Law dalam bahasa
Inggris berarti Hukum Tata Negara. Dalam arti sempit, berarti
Undang-Undang Dasar, yaitu satu atau beberapa dokumen yang
memuat aturan-aturan dan ketentuan-ketentuan yang bersifat
pokok. Konstitusi berkedudukan sebagai hukum dasar dan
sekaligus hukum tertinggi dalam suatu negara (2003: 95).
Dari beberapa pendapat para ahli tersebut, dapat disimpulkan
bahwa ada dua pengertian konstitusi, yaitu konstitusi dalam pe-
ngertian luas dan dalam pengertian sempit.
1. Dalam pengertian luas, konstitusi merupakan suatu keselu-
ruhan aturan dan ketentuan dasar (hukum dasar yang meliputi
hukum dasar tertulis dan hukum dasar tidak tertulis yang
mengatur mengenai suatu pemerintahan yang diselenggarakan
di dalam suatu negara;
2. Dalam pengertian sempit, konstitusi adalah undang-undang
dasar (hukum dasar tertulis), yaitu suatu dokumen yang berisi
aturan-aturan dan ketentuan-ketentuan yang bersifat pokok
dari ketatanegaran suatu negara.
Suatu negara menyusun Undang-undang Dasar karena bebe-
rapa alasan yaitu:
MATA PELAJARAN PPKN — KELAS VII SEMESTER GASAL 111