Page 38 - BAB 4 MODUL

RANGKUMAN

1. Getaran merupakan gerak bolak-balik melalui titik keseimbangan yang energinya akan
merambat dalam bentuk gelombang.

2. Gelombang-gelombang yang berbeda dapat memiliki periode, frekuensi dan panjang

gelombang yang berbeda. Berdasarkan arah rambatnya gelombang dibedakan menjadi dua
yaitu gelombang transversal dan gelombang longitudinal.

3. Gelombang transversal adalah gelombang yang arah rambatnya tegak lurus dengan arah
getarnya.

4. Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah rambatnya sejajar dengan arah getarnya.

5. Slinki merupakan suatu benda berbentuk seperti pear, jika digetarkan maju dan mundur akan
menghasilkan gelombang longitudinal.

6. Gelombang bunyi merupakan gelombang mekanik yang digolongkan sebagai gelombang
longitudinal.

7. Berdasarkan frekuensinya, bunyi dapat dibedakan menjadi tiga yaitu infrasonik, audiosonik,
dan ultrasonik.

8. Resonansi adalah itu bergetar suatu benda karena frekuensi sama bergetar disebut sekitarnya

sekitarnya.
9. Sonar merupakan suatu sistem penggunaan gelombang ultrasonik untuk menaksirkan ukuran,

bentuk, atau kedalaman yang biasa dipakai di kapal atau hewan tertentu seperti lumba-lumba
dan kelelawar.

10. Mendengar adalah kemampuan untuk mendeteksi vibrasi mekanis yang disebut suara.
11. Organ pendengaran pada manusia adalah telinga yang berfungsi menangkap gelombang suara

dan memberikan rangsang pada sel saraf untuk diterjemahkan di otak.

12. Pengaplikasian konsep getaran dan gelombang di bidang teknologi yaitu mengukur
kedalaman laut, USG, terapi ultrasonik, litotripsi ultrasonik, dan diagnosis prinsip efek Dopler

13. Mekanisme kerja indra pendengar sebagai berikut.

Getaran suara  daun telinga  saluran telinga  gendang telinga bergetar  tiga tulang
pendengaran  rumah siput  sel-sel rambut dalam organ korti  rangsangan pada ujung-

ujung saraf  impuls saraf  otak.

28