Page 108 - Aplikasi-Sistem-Informasi-Dan-Manajemen-Laboratorium-SC
P. 108

  Aplikasi Sistem Informasi Dan Manajemen Laboratorium



               pendapat dan interpretasi terhadap hasil tersebut. Untuk organisasi yang besar pelanggan
               dapat internal atau eksternal bagi laboratorium.
                     Ukuran  kepuasan  pelanggan  erat  kaitannya  dengan  mutu  pelayanan  yang  diberikan.
               Dalam kaitannya dengan laboratorium, data hasil pemeriksaan bisa dikatakan mempunyai
               mutu  tinggi  apabila  data  hasil  tersebut  memuaskan  pelanggan  dengan  tetap
               mempertimbangkan aspek teknis sehingga precision dan accuracy (ketelitian dan ketepatan)
               yang tinggi dapat dicapai. Selain itu, data tersebut harus mempunyai kemampuan telusuran
               pengukuran dan terdokumentasi dengan baik, sehingga dapat dipertahankan secara ilmiah
               maupun hukum. Hal itu berarti seluruh metode dan prosedur operasional laboratorium harus
               terpadu, mulai dari perencanaan pengambilan sampel, penanganan, pemeriksaan dan/atau
               kalibrasi, sampai pemberian laporan hasil ke pelanggan. Oleh karena itu kebutuhan perbaikan
               kualitas  pelayanan  adalah  merupakan  suatu  kebutuhan  yang  paling  mendasar  bagi
               kelangsungan hidup laboratorium dalam era kompetisi yang semakin ketat. Dimensi kepuasan
               pelanggan terhadap pelayanan laboratorium diantaranya adalah:
               1)    Perlindungan atas kerahasiaan informasi dan hak kepemilikan pelanggan terhadap data
               2)        hasil pemeriksaan;
               3)    Keakuratan, kejelasan dan tidak meragukan, serta objektivitas laporan pemeriksaan;
               4)    Ketepatan waktu penyampaian laporan hasil pemeriksaan.
                     Dengan mempelajari materi pada bab ini, Anda akan memperoleh gambaran tentang
               Sistem  Informasi  Laboratorium  dan  alur  proses  yang  berkaitan  dengan  Sistem  Informasi
               Laboratorium di tempat praktek atau tempat Anda bekerja sebagai TLM. Selain itu, dalam bab
               ini disajikan pula tentang bagaimana kita menentukan kebutuhan untuk pengadaan Sistem
               Informasi Laboratorium secara tepat sehingga tidak mengakibatkan terjadinya inefisiensi di
               laboratorium.

                     Setelah  mempelajari  bab  ini,  Anda  diharapkan  dapat  menjelaskan  Sistem  Informasi
               Laboratorium. Secara rinci, setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan dapat :
               1.    Menjelaskan Konsep Dasar Sistem
               2.    Menjelaskan Konsep Dasar Informasi
               3.    Menjelaskan Konsep Dasar Sistem Informasi
               4.    Menjelaskan Tujuan dari Sistem Informasi Laboratorium
               5.    Menjelaskan Peran Sistem Informasi bagi Manajemen Laboratorium
               6.         Menjelaskan Strategi Pengembangan Sistem Informasi Laboratorium
                     Dalam  bab  ini  akan  disajikan  pula  contoh-contoh  penerapan  Sistem  Informasi
               Laboratorium di laboratorium Klinik. Bab ini disajikan dalam dua topik, yaitu :
                          Topik 1.   Konsep Dasar Sistem Informasi
                          Topik 2.   Sistem Informasi Laboratorium

                     Agar  semua  tujuan  tersebut  dapat  tercapai,  Anda  diharapkan  membaca  bab  ini  dan
               memahaminya dengan seksama, serta terlibat secara aktif dengan mengerjakan latihan, quiz
               dan tes di akhir topik. Anda sebaiknya menggunakan pengalaman kerja Anda sebagai petugas




                                                           101
   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113