Page 16 - SKH Palangka Post Edisi 19 Juli 2019

KOTAWARINGIN TIMUR

JUMAT, 19 JUlI 2019 16

Desa Eka Bahurui Jadi Wisata Baru

SAMPIT, PPOST
Usai menjadi tuan rumah pada Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (Peda KTNA)
XII Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Ternyata membawa dampak positif bagi Desa
Eka Bahurui, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit.
Kepala Dinas Pertanian Kotim tawan yang datang ke tempat komunitas sepeda. Mereka ber-
I Made Dikantara mengung- tersebut. foto bersama sambil menikmati
kapkan, dirinya sangat bersyu- Sementara itu, sejumlah perta- pemandanganan tanaman hijau
kur dengan adanya salah satu nian yang ada di tempat tersebut seperti jagung, semangka, cabai,
desa yang menjadi percontohan menjadi wisata baru bagi ma- brokoli, tomat, kacang panjang,
desa agrowisata di Kotim ini. Ia syarakat di daerah ini. Terutama serta masih banyak tanaman
berharap, ke depan akan sema- bagi sejumlah warga yang suka sayuran lainnya.
kin banyak bermunculan desa berfoto dan berselfie di lokasi Selain, petani di desa tersebut
agrowisata lainnya. pertanian yang sudah tertata rapi. juga menyediakan semacam
“Dampak dari Peda KTNA “Cukup menarik pertanian di lorong yang jadi tempat untuk
juga berperan besar terhadap desa ini, nampak seperti taman sayuran. Sehingga hal itu men-
desa agro wisata di Desa Eka dan sangat bagus untuk menjadi jadi daya tarik bagi wisawatan
Bahurui ini,” terang Made belum latar belakang berfoto atau ber- untuk berfoto.
lama ini. selfie,” ujar Fauzan Nurahman, “Kalau datang ke sini sungguh
Dirinya juga berharap, dengan salah seorang anggota komunitas nikmat, tidak ada polusi seperti di
adanya desa agrowisata di desa sepeda yang datang ke lokasi perkotaan. Dan udaranya sangat
tersebut, bisa meningkatkan per- tersebut, beberapa hari lalu. asri. Sehingga sangat nyaman un- FOTO: PPOST/ANTARA
ekonomian masyarakat sekitar. Dirinya datang ke lokasi terse- tuk menikmati hari libur dengan PEKAN DAERAH KTNA XII - Bupati Kotim Supian Hadi (kiri) mendampingi Gubernur Kalteng Sugianto Sabran saat mlakukan pemukulan gong sebagai tanda
Karena semakin banyak wisa- but bersama sejumlah anggota keluarga,” terang Fauzan. (bn/P5) dibukanya Pekan Daerah KTNA XII yang digelar di Desa Eka Bahurui, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotim, Senin, (8/7) lalu.

Satgas Padamkan Karhutla

di Mentaya Hilir Utara

SAMPIT, PPOST tuntas,” ujar Kabid Kedaruratan kilo meter masuk menggunakan lakukan. Karena sebagian lahan
Satuan Tugas Kebakaran dan Logistik Badan Penanggu- mobil. Setelah itu, menggu- yang sudah dipadamkan bisa
Hutan dan Lahan (Satgas Kar- langan Bencana Daerah (BPBD) nakan motor lagi sepanjang kembali terbakar akibat angin
hutla) Kabupaten Kotawar- Kotim Yephi Hartady, Kamis, satu kilo meter, baru jalan kaki kencang tersebut.
ingin Timur (Kotim), saat ini (18/7). lebih dari satu kilo meter,” kata “Anginnya cukup kencang
masih berupaya melakukan Pemadaman kebakaran la- Yephi. disana, sehingga lahan yang
pemadaman terhadap keba- han di daerah tersebut sulit Dengan keadaan tersebut, sudah dipadamkan terkadang
karan lahan yang terjadi di dilakukan oleh pihaknya. Hal pihaknya tidak bisa bekerja hidup kembali,” terang Yephi.
Desa Bagendang, Kecamatan itu terjadi karena lokasi titik maksimal. Apalagi di lokasi Meskipun begitu, pihaknya
Mentaya Hilir Utara. kebakaran sangat sulit dijan- titik api ketersediaan air sangat saat ini terus berupaya melaku-
“Hingga saat ini sudah tiga gkau dan tidak bisa meng- terbatas, dan juga angin sangat kan pemadaman. Dengan ha-
FOTO: PPOST/EMI kali kami melakukan pemada- gunakan kendaraan baik roda kencang di lokasi tersebut. rapan agar kebakaran lahan di
KEBAKARAN lAHAN - Sejumlah anggota tim Satgas Karhutla Kotim saat berjibaku memadamkan kebakaran lahan, man kebakaran lahan di daerah empat maupun roda dua. Hal itupun sangat meng- daerah tersebut tidak terus men-
Kamis (18/7). tersebut, namun belum berhasil “Dari jalan raya, kami harus dua ganggu pemadaman yang kami jalar lebih besar lagi. (bn/P5)

Satu Rumah Satu Jumantik

Disosialisasi

KUAlA KURUN, PPOST
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama Dinkes Kabu-
paten Gunung Mas (Gumas) menggelar sosialisasi Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik
(G1R1J).
Ini merupakan gerakan yang syarakat untuk menjalankan PSN ini menunjukkan perlu upaya
dicanangkan secara nasional. dengan cara 3M Plus,” tuturnya. komprehensif dalam menangani
Di mana setiap rumah harus Yohanes mengatakan, ger- pengendalian penyakit DBD agar
memiliki juru pemantau jentik akan satu rumah satu jumantik terjadi penurunan kasus. Sejauh
(Jumantik) yang melaksanakan dalam PSN mengandung pesan ini, DBD belum memiliki obat se-
kegiatan menguras, menutup bahwa upaya pencegahan dan hingga upaya paling efektif men-
dan mengubur (3M) plus. pengendalian DBD dimulai dari gendalikannya adalah melalui
“Gerakan satu rumah satu rumah tangga. Ini tentu akan ber- pengendalian jentik nyamuk.
Jumantik ini merupakan langkah jalan optimal jika setiap rumah Agar efektif juga diperlukan
untuk mencegah perkembang- tangga berperan dan rutin melak- peran serta dari masing-masing
biakan nyamuk, terutama jentik sanakan PSN 3M plus minimal lintas sektor terkait,” ujarnya.
nyamuk di berbagai tempat yang satu minggu sekali. Sementara itu, Ketua Panitia
menjadi sarang nyamuk berkem- ”Agar terlaksana dengan baik, yang juga Pengelola Program
bang biak. Program Pemberan- maka dibutuhkan penguatan DBD Dinkes Kalteng. Khris-
tasan Sarang Nyamuk (PSN) kemandirian masyarakat dan tiani menambahkan, sosialisasi
3M adalah cara paling efektif koordinasi mitra terkait dalam ini bertujuan untuk menjalin
dan murah dari yang lain,” ucap pembentukan satu rumah satu kemandirian antar sektor kese-
Asisten II Setda Gumas, Yohanes jumantik khususnya di daerah hatan, meningkatkan keterampi-
Tuah di Aula BP3D setempat, ini,” terangnya. lan jumantik dalam memantau
Kamis (18/7). Di Gumas, lanjut Yohanes, jentik bersama dengan petugas
Yohanes menuturkan, PSN angka kesakitan DBD tahun kesehatan dan masyarakat, mem-
dilakukan oleh kader Jumantik 2016 sebesar 43,5 per seratus bentuk wilayah bebas jentik
dimana ada 2-3 orang yang ribu penduduk dan meningkat serta menyepakati kerjasama
memantau perkembangbiakan di tahun 2017 sebesar 134,5 per mencegah dan menanggulangi
jentik nyamuk di satu wilayah. seratus ribu penduduk. Lalu di DBD di Gumas.
Jumantik sendiri adalah anggota tahun 2018 menurun menjadi ”Untuk peserta pertemuan
masyarakat yang telah dilatih 133,7 per seratus ribu penduduk sebanyak 60 orang yang berasal
dan berperan dalam pengendal- dan sampai pertengahan tahun dari berbagai lintas sektor den-
ian penyakit demam berdarah 2019 angka kesakitan sebesar gan narasumber, yakni Kepala
dengue (DBD). 78,3 per seratus ribu penduduk. Dinkes Gumas Maria Efianti
”Kader Jumantik memiliki tu- Angka ini masih tinggi diatas dan Kasi Pencegahan Pengen-
FOTO: PPOST/ANTHONEAL
gas yakni memantau keberadaan target nasional, yaitu kurang dalian Penyakit Menular Dinkes SOSIAlISASI-Asisten II Setda Gumas, Yohanes Tuah, didampingi Kadis Kesehatan Maria Efianti (duduk ujung kanan) dan Kasi Pencegahan Pengendalian
jentik nyamuk, membuat laporan dari 49 per seratus ribu pen- Kalteng Edy Kelana,” katanya. Penyakit Menular Dinkes Kalteng, Edy Kelana (duduk ujung kiri), ketika memberikan arahan pada sosialisasi G1G1J di aula BP3D setempat, Kamis (18/7) pagi.
kegiatan dan menggerakan ma- duduk. ”Angka yang fluktuatif (nth/P4)
Status Siaga Karhutla Mulai Dibahas

KUALA KURUN, PPOST terjadi dimana pun dan kapan gulangan lebih difokuskan pada ini sudah masuk musim kemarau. Yansiterson. simulasi penanganan Karhutla dia di BPBD Gumas, lanjut Sim-
Badan Penanggulangan Ben- pun, baik oleh faktor alam mau- upaya pencegahan, seperti kesiap- Sebab itu perlu peningkatan ke- Sementara itu, Kepala BPBD dan upaya lainnya. Termasuk phati, terdiri dari mobil pemadam
cana Daerah (BPBD) Kabupaten pun akibat ulah manusia itu siagaan semua komponen yang waspadaan. ”Saya berharap rapat Gumas, Simphati mengatakan, pemasangan/penyebaran pam- kebakaran dan mobil tangki air.
Gunung Mas (Gumas) mengge- sendiri. ”Contoh bencana alam bersinggungan langsung dengan kali ini dapat mendiskusikan secara kabut asap tipis sejak tiga hari tera- flet. Membentuk kelompok Lalu mobil dapur, mobil komando,
lar rapat koordinasi penetapan yang diakibatkan oleh faktor ma- aktivitas pemanfaatan lingkungan. intensif dan antisipatif terkait pen- khir mulai menyelimuti wilayah masyarakat tanggap bencana pick up, tujuh unit motor cross,
status siaga bencana kebakaran nusia adalah Karhutla dan kabut “Bagi pelaku pembakar hutan anggulangan Karhutla. Minimal Gumas. Sejauh ini jarak pandang hingga pembinaan kelompok tujuh sepeda motor bebek, satu
hutan dan lahan (Karhutla). asap,” katanya kemarin. dan lahan bakal ditindak secara menekan terjadinya kebakaran agar diperkirakan sekitar dua kilometer. masyarakat yang sudah terben- perahu karet, mesin pompa por-
Sekda Gumas, Yansiterson Terkait Karhutla di Gumas, pidana dan di denda,” tegasnya. target Provinsi Kalteng bebas asap ”Berbagai upaya sudah dilaku- tuk,” ujarnya. table, tenda besar dan lainnya,”
mengatakan, bencana alam dapat Sekda mengatakan, upaya penang- Menurut Sekda, di Gumas saat tahun 2019 dapat terwujud,” kata kan BPBD, seperti menggelar Sarana dan prasarana yang terse- jelasnya. (nth/P4)